
Kapolsek Kalibagor, AKP endang Sri Wahyuni.
Kejahatan dan aksi kriminalitas yang dilakukan anak harus dilihat secara utuh, baik sebagai korban atau pelaku. Hal tersebut dikatakan Kapolsek Kalibagor, AKP endang Sri Wahyuni.
“Anak sebagai pelaku krimininalitas lebih banyak dipengaruhi faktor lingkungan yang tidak bersahabat, pengaruh media atau perlakuan lingkungan sekelilingnya,” kata Endang.
Menurut dia, faktor lingkungan tersebut lambat laut akan menginspirasi anak untuk meniru. Tayangan televis, lalu games bernuasa kekerasan atau tindakan kriminal, ikut berpengaruh pada perilaku anak.
“Anak melakukan dari apa yang mereka lihat, mereka rasakan,” tegas Endang. Menurutnya, ada tiga hal yang perlu dilakukan para pihak, mulai dari negara, sekolah dan orang tua, untuk mengurangi terjadinya kriminalitas anak.
Pertama, memastikan tumbuh kembang anak steril dari kekerasan atau tindakan kriminalitas. Kedua, pemerintah harus memastikan muatan kekerasan, kriminalitas dan konten pornografi tidak ditayangkan di media.
Dan ketiga menggalakkan upaya pencegahan kekerasan dan kriminalitas anak. “Caranya dengan promosi yang dilakukan orang tua terhadap kehidupan yang harmoni dan ramah anak. Sementara sekolah memberikan pendidikan yang ramah anak,” imbuhnya. (ali)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn