“Of course, I think that people are just waiting for that time when I make a mistake and they’re gonna jump on it….
There’s gonna be haters.”
– Justin Bieber
TUH, belajar deh dari Justin Bieber yang sorry to say, haters-nya banyak amat. Nggak peduli apa pun yang dia lakuin buat memperbaiki itu, haters masih aja berdatangan. Ya udah lah ya. Sebanyak 38,3 persen responDet juga punya haters nih. Malah, mereka dibenci gara-gara masalah nggak penting. Dengerin cerita mereka yuk!
Cerita pertama datang dari Richard Christian. Cowok yang masih duduk di bangku SMP ini ternyata punya haters yang suka banget marah-marah loh. Bahkan, si haters itu sampai nge-spam akun Ask.Fm-nya as anonym. “Kebanyakan sih ngebahas tentang cewek yang katanya aku mainin. Padahal, aku nggak ngerasa kayak gitu. Karena nggak berdasar, kadang-kadang bikin emosi juga,” ujarnya.
Tapi, itu dulu. Richard nggak mau lagi kepancing ulah si anon biar nggak memancing haters lain. “Sekarang sih cuek aja. Meskipun tahu banyak yang ngomongin aku di belakang, mending aku diam biar mereka capek sendiri,” terang cowok kelas IX itu. Pssst… Kata Richard, ada satu geng di sekolahnya yang ternyata haters Richard loh. Ck ck ck ck…
Bukan cuma Ask.Fm yang jadi tempat asyik para haters mengungkapkan kebenciannya. Twitter juga ampuh memicu orang lain ikutan nge-judge. Kayak yang dialami Paquita Maharani ini. Setelah nggak puas melabrak langsung, seorang kakak kelasnya menjelek-jelekkan Paquita lewat tweet dan menuduh mantan Paquita anak nakal. “Awalnya, mereka bilang ke pacarku kalau mereka nggak suka aku. Karena risi, akhirnya aku putusin dia biar semua senang,” cerita Paquita kesal.
Bahkan, setelah putus, Paquita yang dekat dengan orang lain masih aja disalahkan. Demi menjaga mood dan nama baiknya, Paquita berusaha mengklarifikasi langsung. Tapi, haters itu malah ngatain dia caper. Alhasil, image Paquita pun jelek. Dia akhirnya mengurangi kegiatan main Twitter. Aksi menyindir lewat status di medsos seperti itu ternyata juga dialami 41,4 persen responDet lain loh. Duh, kok masih ada aja sih cyberbullying.
Kalau masih nggak percaya sama adanya haters di medsos, nih simak cerita Grace Valerie! Meski nggak diserang langsung sama si haters, Grace cukup sakit hati loh saat salah seorang temannya mengirim screen capture status si haters di Path. Yap, Grace diserang teman SMP-nya karena mem-posting banyak foto pesta ulang tahunnya di Instagram.
Cewek yang hobi melukis tersebut nggak pernah paham alasan si haters menyindirnya. Tapi, Grace mengaku bahwa mereka sempat ada masalah. ”Dulu kami rebutan senior, ha ha ha. Tapi, itu udah lama banget. Masak kayak gituan dianggap serius? Padahal, sekarang udah beda SMA,” ujar siswi SMA tersebut.
Untungnya, kegiatan sindir-menyindir itu nggak berlangsung lama. Grace nggak mau ambil pusing dan membiarkan haters-nya berkicau di Path. Psst… Dia juga malah makin sering meng-upload foto birthday bash-nya di Instagram loh! ”Iseng aja biar mereka makin kesal. Sekarang kalau ketemu, ya tetap tegur sapa. Tapi, kayaknya kami emang nggak bakal bisa berteman deh,” ujarnya. (ivm/zhr/c22/rat)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn