CILONGOK-Akibat korsleting alias hubungan arus pendek, rumah milik Ruwiyah (48) dan Kartisem (65) warga RT 6 RW 3 Desa Sudimara Kecamatan Cilongok hangus terbakar pada Senin (13/2) pukul 12.45. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Kerugian ditaksir mencapai Rp 35 juta.
Camat Cilongok Rusmanto melalui Kasi Trantib Fatah Hidayat mengatakan, kebakaran terjadi karena hubungan arus pendek di dua rumah warga tersebut. Kejadian diketahui oleh pemilik rumah yang sedang berada di kebun tidak jauh dari rumahnya. Warga melihat api dari dalam rumah sudah dalam keadaan besar.
“Warga langsung berteriak minta minta tolong dan berusaha memadamkan api. Namun api cepat berkobar dan membakar seluruh bagian rumah. Warga terus berusaha untuk memadamkan api sampai satu jam kurang api bisa dipadamkan,”jelasnya.
Kepala Desa Sudimara Tohir mengatakan, saat kejadian kedua rumah dalam keadaan kosong karena salah satu pemilik rumah bernama Kartisem sedang berada di kebun tidak jauh dari rumahnya. Sedangkan Ruwiyah berada di Jakarta namun rumah yang terbakar ditempati anaknya dan saat kejadian anak Ruwiyah sedang kerja di Karanglewas.
“Jadi saat kejadian kedua rumah memang sedang kosong. Dari keterangan pemilk rumah yaitu Kartisem, saat akan ke kebun tidak ada aktivitas sebelumnya di tungku atau kompor. Jika dari tungku yang terbakar bagian dapur namun warga melihat api dari ruang depan, sehingga dugaannya api berasal dari hubungan arus pendek,”jelasnya.
Untuk jumlah kerugian, lanjutnya, penghitungan awal kerugian sebesar Rp 35 juta. Namun jumlah tersebut bisa bertambah setelah nanti dihitung kembali oleh keluarga. Termasuk barang yang berada di dalam rumah ikut terbakar. “Masih dalam penghitungan untuk jumlah kerugian. Namun untuk bangunan yang terbuat dari kayu dan bambu ditaksir mencapai Rp 35 juta, belum barang milik korban,”pungkasnya. (gus/bdg)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn