KERING:Rumput Alun-Alun Banjarnegara kering saat musim kemarau sehingga memerlukan banyak penyiraman DLH Tak Miliki Tangki Air. HERU/RADARMAS
BANJARNEGARA- Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten (DLH) Banjarnegara belum memiliki truk pengangkut air atau tangki untuk melakukan perawatan taman dan tanaman kota.
Pelaksana Tugas (PLt) Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banjarnegara, Arifin Romli mengungkapkan, sementara ini pihaknya harus meminjam mobil tangki dari dinas lain untuk menyiram tanaman kota.
“Kami tidak punya mobil tangki,” katanya. Menurutnya, hal itu cukup menghambat perawatan tanaman dan taman milik Pemkab Banjarnegara terutama pada musim kemarau seperti saat ini.
Kendati demikian, kata Romli, penyiraman rutin tetap dilakukan. Meski terbatas, Ia mengaku perawatan tanaman kota juga dibantu oleh instansi lain.
Baca:
Tujuh Kecamatan di Banjarnegara Terancam Kekeringan
Proyek Jalan Banjarmangu – Lingamerta Capai 85 Persen
Beberapa instansi tersebut meliputi OPD Pemkab Banjarnegara yang miliki mobil tangki seperti DPUPR dan Binamarga dan bantuan dari unit Pemadam Kebakaran Satpol PP.
Terbatasnya armada tangki, anjut Romli, juga ditambah dengan minimnya sumber daya manusia atau pegawai yang dimilikinya. “Setiap taman kota rata-rata hanya dirawat oleh dua petugas,” katanya.
Beberapa taman tersebut antara lain, Taman Karjono, Taman Limbangan Baru, Taman Kopri, Taman RTH Semampir dan Alun-Alun. Dikatakanya, taman tersebut cukup luas bila hanya dirawat oleh dua orang saja.
Diterangkanya, selain bertugas menjaga kebersihan, petugas pertamanan juga diberikan tugas untuk menjaga isi dan fasilitas taman sehingga banyak tugas yang harus diembanya.
Ia menambahkan, meski memiliki keterbatasan personil, perawatan taman atau tanaman kota pada musim kemarau seperti sekarang ini juga lebih diintensifkan. Seperti penyiraman tanaman disepanjang jalan kota atau jalur hijau.(her)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn