• Fokus Utama
    • Purwokerto
    • Banyumas
    • Purbalingga
    • Banjarnegara
    • Cilacap
    • Kebumen
  • Berita Umum
    • Internasional
    • Nasional
    • Jawa Tengah
    • Pendidikan
    • Tekno
  • Olahraga
    • Sepakbola
    • MotoGP
    • Formula 1
    • Gowes
  • Insiden
  • Features
    • Expresi
    • Komunitas
    • Metrobis
    • Fotomotif
    • KampusKita
    • Visite
    • Wanita
  • Lintas Serba-serbi
  • Intermezo
  • Mblaketaket
  • Catatan Dahlan Iskan
  • Catatan Azrul Ananda

RADAR Banyumas - Situs Berita Online Terbesar di BARLINGMASCAKEB

  • Fokus Utama
    • Sedang Diusulkan, 14.091 Kartu Tani Belum Tercetak
    • Sempat Ada yang Takut Jarum Suntik, 35 Wartawan di Banyumas Divaksin Covid-19
    • 190 Kilometer Jalan di Purbalingga Rusak
    • Dua Desa Wisata di Banyumas Belum Punya Izin Homestay
    • Selama Pandemi Tera Ulang Dibatasi
    • Purwokerto
    • Banyumas
    • Purbalingga
    • Banjarnegara
    • Cilacap
    • Kebumen
  • Berita
    • Teriak-teriak, Pura-Pura Kesurupan Saat Ditilang Ternyata Bawa Sabu
    • SBY: Saya Harus Turun Gunung, Gerakan Kudeta Masih Terus Ada
    • Penyelesaian Kasus Jiwasraya Tidak Transparan
    • Buronan Interpol Asal Rusia Ditangkap
    • Ongkos Ekspor Mencekik Pelaku UMKM
    • Internasional
    • Nasional
    • Jawa Tengah
    • Pendidikan
    • Tekno
  • Olahraga
    • Ide Raffi Ahmad, Timnas Indonesia Bersiap Melawan Selebritis FC
    • Hadapi Musim 2021, Bali United Pertahankan Komposisi Lama
    • Liga Europa: Manchester United Vs Real Sociedad, Panggung Pemain Pengganti
    • Marc Marquez: Saya Rindu Tim, Balapan, Adrenalin
    • Timnas Indonesia Berencana Ujicoba Melawan Bali United dan Persib Bandung
    • Sepakbola
    • MotoGP
    • Formula 1
    • Bulutangkis
    • Gowes
  • Insiden
    • Teriak-teriak, Pura-Pura Kesurupan Saat Ditilang Ternyata Bawa Sabu
    • Buronan Interpol Asal Rusia Ditangkap
    • Tersangka Diduga Lebih dari Dua Orang Dalam Kasus Dugaan Korupsi di BPR BKK Kebumen
    • Kenalan di Medsos, Gadis Dibawah Umur Diperkosa Dua Pemuda Asal Kecamatan Jatilawang, Ditangkap di Bekasi
    • Sembilan Anak Jalanan Dipaksa Turun dari Tronton, Operasi Penyekatan di Perbatasan, Sudah Empat Hari Tak Pulang ke Rumah
  • Features
    • Ciptakan Kampus Sehat: Rektor, Dosen dan Pegawai UMP di Vaksin
    • KB Bukopin Siap Menjadi Bintang Finansial Indonesia
    • Mahasiswa KKNT PPC UMP 095 Inisiasi Gerakan Gemar Menanam di Desa Kemojing
    • Kopi Cilacap Miliki Taste yang Berbeda
    • Karang Taruna Gunung Malang Gandeng Mahasiswa KKNT PPC UMP Sukseskan Pariwisata Gardu Pandang
  • Intermezo
    • Ide Raffi Ahmad, Timnas Indonesia Bersiap Melawan Selebritis FC
    • Ashanty Ngomong Tak Kuat Lagi, Sampai Dikabarkan Meninggal Dunia, Anang: Dirawat di RS
    • Ayus Khilaf Minta Maaf, Nissa Sabyan Belum Minta Maaf
    • Amanda Manopo Diancam Mau Dibunuh
    • Nagita Slavina Dapat Cincin Berlian Rp 3 M
  • Lintas Serba-serbi
    • Masyarakatnya Makmur, Ini 15 Negara Terkaya di Dunia
    • 51 Paus Mati Terdampar, Dikuburkan Pakai Dua Eskavator
    • Siti Jainah, Janda Cianjur yang Mengaku Satu Jam Hamil, Melahirkan Mendadak
    • Keren! Desi Larasati, Ibu Muda Cantik Asal Tegal yang Berprofesi sebagai Sopir Dump Truk dan Juga Fasih Menyinden
    • Sering Jawab dengan Singkatan Kata, Tapi Tidak Tahu Artinya Apa, Ini Dia
  • More
    • Lintas Serba-serbi
    • Features
    • Intermezo
    • KampusKita
    • Mblaketaket
  • Facebook

  • Twitter

  • Instagram

  • Google+

  • YouTube

  • LinkedIn

  • 124 Shares
Cilacap

Alun-alun Ditutup Dua Hari, Masuk Cilacap Wajib Rapid Antigen

Radar Banyumas
Sabtu, 6 Februari 2021
Radar Banyumas
Sabtu, 6 Februari 2021

Alun-alun Ditutup Dua Hari, Masuk Cilacap Wajib Rapid Antigen

By: RadarBanyumas.co.id Date Uploaded: Description: Alun-alun Ditutup Dua Hari, Masuk Cilacap Wajib Rapid Antigen


NASRULLOH/RADARMAS : Alun-alun Cilacap bakal ditutup selama dua hari, mulai hari ini, Sabtu (6/2) dan Minggu (7/2). ILUSTRASI

CILACAP – Alun-alun Cilacap bakal ditutup selama dua hari, mulai hari ini, Sabtu (6/2) dan Minggu (7/2). Ini sebagai tindak lanjut dari program Jateng di Rumah Saja.

Kapolres Cilacap AKBP, Leganek Mawardi melalui Kasatlantas AKP Indri Endrowati mengatakan, untuk itu pihaknya melakukan rekayasa arus lalu lintas dengan menutup ruas jalan menuju alun-alun dua hari ke depan, mulai pukul 06.00 sampai dengan 21.00.

Nakes di Cilacap Meninggal Seminggu Setelah Divaksin, Ini Penjelasannya



Penutupan dimulai dari Simpang 3 alan Wuni-Jalan Ahmad Yani, yang kemudian dialihkan ke Jalan Wuni, dan ke Jalan Anggrek. Pengalihan juga dilakukan di Lokasi Simpang 3 Jalan Jenderal Sudirman – Jalan Cempaka, di mana akan dialihkan ke Jalan Cempaka, dan Jalan Katamso.

Dan pengalihan yakni Lokasi Simpang 3 Jalan Jenderal Sudirman – Jalan Masjid, di mana akan dialihkan ke utara atau jalan masjid atau diminta putar balik ke arah barat.

“Pelaksanaan monitorong Jateng di Rumah Saja dilakukan di Teluk Penyu dan pintu masuk Sampang,” kata Indri kemarin.

Kasatpol PP Kabupaten Cilacap, Yuliaman Sutrisno mengatakan, Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten, Kecamatan dan Desa akan melakukan patroli, monitoring, dan menghimbau masyarakat untuk tetap di rumah saja selama program Jateng di Rumah Saja.

Di Cilacap, Gerakan Jateng di Rumah Saja, Pasar Diizinkan Beroperasi



Patroli juga akan dilakukan pada tempat wisata, karaoke, dan lingkungan masyarakat yang kemungkinan terjadi kerumunan. “Kalau ada objek wisata atau rekreasi yang buka, ya akan kita langsung lakukan penutupan,” tegasnya.

Di luar itu, Satgas juga akan perketat pintu masuk Kabupaten Cilacap, terutama di empat titik, yakni titik Mergo Dayeuhluhur, Sampang, Patimuan dan terminal bus.

“Akan ada penyekatan, untuk pendatang dari luar kita minta hasil rapid antigen. Kalau tidak bawa keterangan rapid antigen ya kita minta untuk balik,” pungkasnya.

Sementara itu, sejumlah pasar tradisional di Majenang memilih libur dan tidak berjualan selama 2 hari ini. Keputusan ini diambil karena mereka ingin beristiharat sejalan dengan kebijakan Jateng di Rumah Saja.

“Ada yang memilih libur. Sekalian istirahat,” kata Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Majenang, Tatang Samsudin Koyon, Jumat (5/2) kemarin.

Menurutnya, keputusan para pedagang memang tidak bisa disalahkan. Apalagi mereka juga memperkirakan pasar akan sepi dibandingkan sebelumnya. Rasa pesimis ini karena mayoritas warga akan mengurangi aktifitas di luar rumah selama 2 hari itu.

“Bisa saja besok (hari ini) pasar malah sepi,” kata dia.

Alasan kedua karena pedagang mengaku sudah tidak bisa berbuat banyak karena pasar terus dilanda kelesuan.

Adapun jumlah pedagang yang memilih libur 2 hari kedepan cukup banyak. Tatang memperkirakan jumlahnya mencapai 100 orang lebih. Atau hampir 1/5 dari jumlah pedagang di pasar tersebut. “Seratus orang lebih,” tandasnya.

Terpisah, Camat Majenang Zulkarnain Iskandar meminta agar warga tetap berada di rumah masing-masing selama akhir pekan ini. Tujuannya untuk menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas. Kecuali bagi mereka yang memang ada keperluan mendesak atau penting. “Di rumah saja kecuali ada sesuatu yang urgent,” katanya. (nas/har)

TopikAlun-alun CilacapJateng di Rumah SajaPerbatasan Cilacap Cilacap

Baca juga berita Lainnya:

ASN di Cilacap Harus Siap Divaksin

Rabu, 24 Februari 2021 - 12:48
Lihat Berita

Vaksinasi Tahap Kedua di Cilacap Dimulai, Ada 7.200 Penerima Vaksin

Rabu, 24 Februari 2021 - 10:53
Lihat Berita

Mahasiswa KKNT PPC UMP 095 Inisiasi Gerakan Gemar Menanam di Desa Kemojing

Selasa, 23 Februari 2021 - 14:53
Lihat Berita

Tes CPNS dan PPPK 2021 Dibuka Selambat-lambatnya Bulan Juni 2021 untuk Cilacap

Selasa, 23 Februari 2021 - 14:17
Lihat Berita

Bupati Cilacap: Kinerja ASN Jangan Biasa-Biasa Saja

Selasa, 23 Februari 2021 - 14:13
Lihat Berita

Kopi Cilacap Miliki Taste yang Berbeda

Selasa, 23 Februari 2021 - 12:37
Lihat Berita
Scroll for more
Tap
  • Populer

  • Terkini

  • Topik

  • Wisatawan Tenggelam di Curug Telu Karangsalam Baturraden, Tim SAR Masih Mencari
    Banyumas
    Senin, 22 Februari 2021 - 21:12
  • Laka Beruntun, Truk Tronton Tabrak Mundur Empat Mobil di Kejawar Banyumas
    Banyumas
    Senin, 22 Februari 2021 - 20:06
  • Kenalan di Medsos, Gadis Dibawah Umur Diperkosa Dua Pemuda Asal Kecamatan Jatilawang, Ditangkap di Bekasi
    Banyumas
    Rabu, 24 Februari 2021 - 14:59
  • Ponpes Zam-Zam Cilongok Terbakar, Satu Kamar Santri Ludes Terbakar
    Banyumas
    Selasa, 23 Februari 2021 - 12:12
  • Wakil Wali Kota Tegal Jumadi Bantah Tak Ngantor 11 Hari Setelah Sopir dan Ajudan Ditarik, Istri Sampai Menangis Mencari Saya
    Jawa Tengah
    Selasa, 23 Februari 2021 - 10:50
  • Teriak-teriak, Pura-Pura Kesurupan Saat Ditilang Ternyata Bawa Sabu
    Insiden
    Kamis, 25 Februari 2021 - 11:15
  • SBY: Saya Harus Turun Gunung, Gerakan Kudeta Masih Terus Ada
    Nasional
    Kamis, 25 Februari 2021 - 11:06
  • Sedang Diusulkan, 14.091 Kartu Tani Belum Tercetak
    Banyumas
    Kamis, 25 Februari 2021 - 10:56
  • Penyelesaian Kasus Jiwasraya Tidak Transparan
    Nasional
    Kamis, 25 Februari 2021 - 10:54
  • Buronan Interpol Asal Rusia Ditangkap
    Insiden
    Kamis, 25 Februari 2021 - 10:53
    • Index Berita
    • Vaksin virus Covid-19 Sinovac
    • Suntik Vaksin
    • Presiden Jokowi
    • Jalan Rusak Parah
    • Pembelajaran Tatap Muka (PTM)
    • Nissa Sabyan
    • Partai Demokrat
    • Kartu Tani
    • AHY

Facebook

@twitter

Kicauan Saya
    Mblaketaket Radarbanyumas
  • Nyanyi Karo Tengkureb
    Senin, 4 Desember 2017 - 05:05
  • Jeneng Daplun Diarani Wagu
    Sabtu, 2 Desember 2017 - 05:05
  • Diuber Celeng
    Kamis, 23 November 2017 - 05:05
    Info iklan radarbanyumas & Berlangganan
RADAR Banyumas

Surat kabar harian terbesar di Barlingmascakeb (Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, Cilacap & Kebumen) termasuk bagian dari grup Jawa Pos, berkantor pusat di Kota Purwokerto.

Harian Radar Banyumas pertama kali terbit tahun 1998. Mulai Tahun 2016 Mulai merambah media online dan menjadi media terbesar dan terpercaya di area Barlingmascakeb.

Berlangganan

Masukkan alamat email Anda untuk berlangganan Radar Banyumas edisi online dan menerima pemberitahuan mengenai berita-berita terbaru dari Koran Radar Banyumas Online setiap harinya melalui email.

Radar Banyumas Online

  • Redaksi
  • Layanan Iklan & Berlangganan Koran
  • Privacy Policy
  • Terms of Services
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2016-2019 Radar Banyumas Network.

Kecelakaan Laut Kembali Terjadi di Cilacap, Perahu Tergulung Ombak Saat Mencari Lobster, Tiga Orang Selamat, Satu Hilang
Nelayan Tenggelam di Selatan Nusakambangan Ditemukan, Butuh Waktu 4 Jam ke Lokasi