BANYUMAS – Aksi kejahatan penipuan masih jamak ditemui di kalangan masyarakat. Baru-baru ini juga Satreskrim Polresta Banyumas membekuk komplotan aksi pencurian disertai penipuan dengan dalih mengaku sebagai pegawai BUMN.
Kasat Reskrim Polresta Banyumas, Kompol Berry mengimbau pada masyarakat untuk selalu waspada. Terlebih kejahatan penipuan ini tak hanya terjadi secara offline melainkan juga online.
“Yang terpenting masyarakat waspada jangan gampar percaya pada orang yang baru dikenal,” katanya.
Guna menghindari aksi penipuan, ia memberikan tips sebagai berikut.
Tips :
1. Jangan mudah percaya kepada orang yang baru dikenal
2. Tidak sembarang memberikannya informasi pribadi kepada instansi/orang lain yang tidak dipercaya.
“Informasi pribadi ini mencakup nama lengkap, nomor telepon, alamat, nomor KTP, nomor rekening/kartu kredit, data-data penting lainnya dan foto selfie dengan KTP,” katanya.
3. Jangan memberikan kode OTP
“OTP atau one-time password merupakan kode yang dikirimkan melalui pesan, telepon, ataupun email kepada sang pemilik akun,” katanya.
4. Jangan mudah tergiur dengan hadiah atau keuntungan yang ditawarkan.
“Biasanya modus penipuan mengiming-imingi hadiah atau keuntungan yang luar biasa menggiurkan, namun korban harus menyetorkan sejumlah uang terlebih dahulu,” lanjutnya.
5. Tidak mentransfer ke rekening pribadi.
6. Hanya percaya informasi di situs resmi
Ia menambahkan, jika kedatangan orang yang mencurigakan dan meminta ijin ke belakang atau kamar mandi hendaknya lebih diwaspadai. “Paling tidak diawasi. Karena bisa saja modusnya jika korban lengah, pelaku mengambil barang berharga milik korban,” pungkasnya. (ali)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn