Edi Sulistiono saat menunjukkan ikan hias yang dijual di kiosnya
BANYUMAS – Berawal dari hobi memelihara 3 ekor ikan hias, seorang pemuda 22 tahun di meraup untung di tengah pandemi covid-19. Tak disangka dari hobinya itu, mampu menghasilkan jutaan rupiah setiap bulanya.
Kios ikan hias milik Edi Sulistiono (22) berada di Jalan Raya Desa Pandansari, Kecamatan Ajibarang. Kios yang berdiri di depan rumah orang tuanya itu sekaligus untuk budidaya dan penjualan beragam ikan hias.
Berbagai macam ikan hias semua ukuran tersebut ditempatkan pada aquarium. Dari ukuran kecil, sedang, hingga besar. Ditambah wallpaper warna biru menghiasi setiap aquarium sehingga mempercantik serta menjadi daya tarik para calon pembeli.
Usahanya ini berawal saat dirinyabhanya memikiki tiga ekor ikan hias jenis koki. Saat itu ia membelinya seharga 45 ribu rupiah hingga beranak pinak. Banyaknya permintaan pasar, ikan hias tersebut dijual. Uang hasil penjualan untuk membeli indukan ikan hias yang dikembangbiakan.
“Saya awalnya memiliki 3 ekor ikan hias kemudian saya jual untuk membeli ikan lain dan kini sudah banyak. Omset saat ini sekitar 5 jutaan per bulan,” katanya.
Saat ini Edi memiliki sejumlah ikan hias yang dijajakan. Antara lain ikan hias Chana, Koki, Komet, Oskar, RTC, Koi, Moli, Guppy, Arwana, Palmas, dan lainnya.
Para pembeli yang datang merupakan pecinta ikan hias. Mulai dari orang tua, dewasa, hingga anak anak. Tak jarang mereka datang hanya keliling dan melihat keunikan serta kecantikan ikan hias saja.
Slalah satu pecinta ikan hias, Rizki mengaku sengaja datang bersama kakak dan adiknya membeli ikan hias untuk menambah koleksi di rumah. Rizki membeli ikan Chana asal india seharga Rp 15 ribu.
Harga ikan hias yang dijual bervariasi mulai dari Rp 2000 hingga ratusan ribu dan jutaan rupiah per ekornya. Berbagai peralatan dan aksesoris akuarium dan pakan ikan hias tersedia di kios tersebut. (ali)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn