BLT DD Segera Cair di Kebumen

By: RadarBanyumas.co.id Date Uploaded: Description: BLT DD Segera Cair di Kebumen

KEBUMEN – Situasi pandemi covid 19 membuat perekonomian masyarakat tercekik. Untuk mengatasi pailit bantuan sosial (Bansos) akan terus berlanjut pada tahun 2021. Salah satunya Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) dengan nominal Rp 300.000 per KPM (Keluarga Penerima Manfaat). Hal itu disampaikan Wakil Bupati Kebumen Arif Sugiyanto, saat menggelar kegiatan Sarasehan Dengan Paguyuban Kepala Desa Se-Kecamatan Mirit di Rumah Kepala Desa Kertodeso Kecamatan Mirit Kebumen, Rabu (13/11) malam.

Turut hadir pada kesempatan itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dispermades P3A) Kabupaten Kebumen, Frans Haidar serta Forkopimcam Mirit.

Wakil Bupati Kebumen, H Arif Sugiyanto SH mengatakan, Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLTDD) yang bersumber dari Kementerian Desa di tahun 2021 akan segera disalurkan kepada masyarakat.

“Diawal tahun ini bantuan akan segera turun, nominalnya Rp 300 ribu per KK selama 12 bulan terhitung dimulai pada bulan Januari hingga Desember mendatang,” kata Arif Sugiyanto yang juga Bupati Terpilih Pilkada 2020.

Arif menyebutkan, adapun untuk KPM yang mendapatkan BLT DD tersebut akan didata terlebih dahulu oleh pemerintah desa dengan pendataan sesuai persyaratan yang berhak mendapatkan BLT DD. Setelah didata baru pemerintah desa melaksanakan musyawarah desa atau MUSDes.

“Dalam proses pendataan dan MUSDes kita kawal agar penyaluran BLT DD tepat sasaran. Sementara itu, untuk KPM di tahun 2021 bisa jadi bertambah bisa jadi berkurang. Tergantung dari keputusan MUSDes.”ujar Wabup Arif.

Lebih lanjut Arif mengatakan, BLT DD tersebut diberikan guna membantu pemulihan ekonomi masyarakat di tengah Pendemi covid 19. Meski begitu dalam pencairan Bansos desa tersebut dilaksanakan setelah anggaran untuk desa turun dari kementerian desa.

“Pencairan masih menunggu turunnya anggaran Dana Desa dari kementerian desa, hal ini tergantung bagaimana desa mengajukan dana tersebut, semakin cepat desa mengusulkan semakin cepat BLTDD bisa dibagikan kepada masyarakat,” tambahnya.

Sementara itu, terkait penyaluran sendiri, menurut Arif Sugiyanto kewenangannya ada pada pemerintah desa itu sendiri, apakah akan ditransfer melalui rekening ataupun dibagikan secara langsung.

“Tekenisnya ada didesa, Pemkab sendiri hanya memberikan rambu rambu dan pendampingan melalui musdes,” ujarnya. (Fur)