INSPIRATIF: Bupati saat mengunjungi workshop fashion milik Sheila dan Sean di Kelurahan Kandanggampang. (ADITYA/RADARMAS)
Berharap Sheila dan Sean Jadi Inspirasi
PURBALINGGA – Desainer asal Purbalingga yang berhasil menembus Paris Fashion Week (PFW) 2022 Sheila Agatha Wijaya dan Sean Loh, diminta untuk bisa memotivasi desainer lokal. Hal itu, diungkapkan oleh Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, akhir pekan lalu.
“Kebetulan di Purbalingga ada Afdega (Asosiasi Desainer Muda Purbalingga, Red). Anggotanya cukup banyak dan anak muda semua paling tidak kami ingin sekali waktu Sheila bisa motivation talk,” kata Bupati.
Bupati menambahkan, Sheila diminta menginspirasi para desainer muda, serta bertukar pikiran bagaimana bisa menembus pasar global. Sebab, untuk bisa menembus pasar global merupakan hal yang tak mudah.
Bupati menambahkan, tidak hanya memotivasi, Sheila dan suaminya Sean diminta memberikan coaching atau pelatihan kepada Afdega agar hasil karya desainer lokal juga bisa diterima di tingkat internasional.
Sheila dan Sean juga diminta ikut mempromosikan even fashion yang dimiliki oleh Kabupaten Purbalingga. Yakni, Batik In The Cave, sebuah ajang Fashion Show yang diselenggarakan di Goa Lawa Purbalingga di Desa Siwarak, Kecamatan Karangreja.
“Biasanya kami juga mengundang dari kementerian. Mungkin nanti Sheila sama Sean bisa ajak temen-temen desainer dari Jakarta. Yakni, untuk bisa ikut menyaksikan sekaligus rekreasi ke Purbalingga,” imbuhnya.
Diketahui, brand busana lokal asal Purbalingga Sean and Sheila telah berhasil tembus untuk partisipasi di showroom Paris Fashion Week 2022.
Dia berhasil masuk ke even fashion ternama dunia tersebut, bersama dengan brand asal Bali. Hanya ada dua brand asal Indonesia yang tampil di acara tersebut. (tya)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn