Penelitian semut menunjukan semut memiliki sifat cenderung karnivora. Foto Ali Ibrahim/Radar
BANYUMAS – Ahli dari Laboratorium Entomologi dan Parasitologi, Fakultas Biologi, Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto melakukan penelitian terhadap semut-semut yang menyerang warga Desa Pageraji, Cilongok.
Dari penelitian semut yang ditemukan memiliki sifat cenderung karnivora.
“Semut ini sangat tertarik sekali justru dengan hewan lain yang masih hidup seperti belalang,” ungkap salah satu Tim ahli dari Laboratorium Entomologi dan Parasitologi, Fakultas Biologi Unsoed, Darsono.
Menurutnya semut di Desa Pageraji ini tidak tertarik tidak dengan gula. “Saya kasih gula dia tidak mau. Setelah saya kasih belalang dia langsung menggerumut dan tertarik pada hewan lain yang hidup atau serangga lain yang masih hidup, jadi rupa rupanya dia karnivora,” jelasnya.
Menurut warga sekitar semut-semut ini tidak membawa pulang makanannya ke sarang dan makanan tersebut langsung dimakan ditempat.
Darsono mengatakan, pada umumnya semut jika makan selalu dibawa pulang ke sarang. Jika makanan dibawa pulang ke sarang, itu mudah dalam penanganannya. (ali)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn