Proses pembuatan dermaga di Serayu.
BANYUMAS – Digelontor Rp 21 Miliar dari Kementerian Perhubungan, Desa Kedunguter Kecamatan Banyumas direncanakan menjadi pusat dermaga wisata sungai Serayu.
“Kemenhub rencana membangun dermaga wisata sungai yang lebih besar di Desa Kedunguter Kecamatan Banyumas, dengan anggaran sekitar Rp 21 Miliar. Itu dari Kemenhub siap membantu, dan tahun ini juga selesai master plan dan DEDnya,” kata Imam Pamungkas, Kasi SDA Imam Pamungkas, Kasi Pembinaan SDA, Irigasi, dan Drainase Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Banyumas, Senin (28/12).
Dengan adanya jalur transportasi sungai yang nantinya akan menghubungkan Tambaknegara, Papringan, Tumiyang, Sokawera, serta Kedunguter.
Dalam proses pengembangan tersebut, Pemda banyumas akan lakukan pengajuan ijin penggunaan tanah SDA (Sumber Daya Air) dan penggunaan alur sungai.
“Kemudian tugas Pemerintah Kabupaten Banyumas, terkait dengan beberapa kegiatan yang dibantu oleh Kemenhub yaitu pengajuan ijin penggunaan tanah SDA dan ijin penggunaan alur sungai. Itu yang akan kita lakukan untuk mendukung adanya kegiatan dari Pemerintah pusat,” tambahnya.
Dimana tujuannya direncanakannya Desa Kedunguter menjadi pusat Dermaga diantara yang lainnya ialah dilakukan dalam rangka untuk mengekspolore kota lama dan juga persiapan pemekaran daerah.
“Yang pertama selain untuk mengeksplore kota lama, dan menjadi pusat dermaga wisata sungai, Dan juga sebagai upaya untuk mendukung Kabupaten Banyumas jika pemekaran,” pungkasnya. (win)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn