NYANYI BARENG: Didi Kempot, Bupati, Suami Rizal Diansyah, Ketua DPRD bernyanyi bareng saat menjelang akhir konser. AMARULLOH NUR CAHYO/RADARMAS
PURBALINGGA – Penampilan penyanyi campur sari Didi Kempot benar-benar menjadi “Godfather of Broken Hearts”. Terbukti saat konser di Stadion Goentoer Darjono, Purbalingga, Sabtu (21/12) malam, tak kurang 50 ribu penggemarnya dalam “Sobat Ambyar” memenuhi setiap sudut lapangan sepakbola tersebut.
Selepas maghrib hingga rampung manggung, penonton yang kebanyakan kaum muda baik pria dan wanita sudah memenuhi sudut depan panggung. Mereka seperti tak mau terlambat satu detikpun untuk menyaksikan “Lord Didi” tampil dan melantunkan lagu –lagu melo nya.
Sobat Ambyar seperti menguasai pentas malam itu. Mereka memenuhi lapangan dan bersatu, berdesakan satu sama lain. Mereka menyatu berdesakan hanya untuk menyaksikan penyanyi bernama asli Didi Prasetiyo (52) naik keatas panggung.
Sekitar pukul 21.00 WIB, Didi dengan pakaian serba hitam lengkap dengan blangkon naik panggung. Sobat ambyar langsung histeris dan kembali menyeruak. Sejumlah penonton wanita ada yang pingsan dan langsung diamankan petugas kesehatan. Penonton mencoba terus merangsek ke panggung depan, namun kerap dihalau petugas pengamanan.
“Penonton di Kabupaten Purbalingga memecahkan rekor penonton konser Didi Kempot yang lain. Saya salut penonton memenuhi setiap sudut stadion. Luar biasa. Saya respek,” kata putra dari pelawak Ranto Edy Gudel tersebut.
Didi berterima kasih kepada Bupati Dyah Hayuning Pratiwi yang malam itu juga hadir didampingi suaminya Rizal Diansyah dan Ketua DPRD HR Bambang Irawan. Penampilan adik kandung pelawak Srimulat Mamiek Prakoso (almarhum) memang merupakan rangkaian resepsi peringatan Hari Jadi Kabupaten Purbalingga ke 189.
Didi selama menjadi penyanyi dan pencipta lagu mengaku sudah menciptakan sekitar 700 lagu. Delapan lagu yang semuanya bertema patah hati dia mainkan dengan penuh perasaan malam itu. Mulai dari Layang Kangen, Kalung Emas, Banyu Langit, Sewu Kuto dan Suket Teki dimainkan dengan gaya khas Didi.
Seluruh penonton yang berdesak-desakan hafal lagu yang dia bawakan. Di sela-sela penampilan Didi sempat meminta pemain kendangnya Dory ikut menyanyikan lagu berjudul Kangen Nickerie. Penonton yang kebanyakan kaum hawa langsung histeris melihat paras Dory yang muda dan ganteng itu.
Didi kemudian menyanyikan lagu lawas Suket Teki. Di dua lagu terakhir Didi mengajak Bupati Tiwi bersama suami dan Ketua DPRD HR Bambang Irawan untuk naik panggung. Mereka bernyanyi bersama membawakan lagu ”Pamer Bojo” dan “Cidro”. (amr)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn