SEBENARNYA, tidak ada masalah bagi lini depan Manchester City musim ini. Sergio Aguero, Leroy Sane, Raheem Sterling, dan Gabriel Jesus lumayan stabil dengan membukukan 10 gol di semua ajang.
Namun, tactician Pep Guardiola yang memang dibebani target kampiun Liga Champions tidak ingin setengah-setengah memperkuat timnya. Kemarin, media-media besar Inggris sepakat bahwa The Citizen akan membeli striker PSG Kylian Mbappe di bursa transfer musim dingin dengan dana GBP 200 juta (Rp 3,89 triliun).
Bila itu terealisasi, maka harga striker timnas Prancis itu menjadi yangt termahal di dunia. Selama ini Neymar masih menjadi yang teratas sebagai pemain termahal dengan banderol GBP 198 juta (Rp 3,85 triliun) saat dibeli Les Parisiens dari Barcelona musim lalu.
Musim ini, PSG juga sudah mengeluarkan GBP 160 juta (Rp 3,11 triliun) untuk mempermanenkan Mbappe yang dipinjam dari AS Monaco musim lalu. Nah, pembelian Neymar dan Mbappe itulah yang kini masuk investigasi UEFA untuk urusan FFP (financial fair play).
Itu ditambah aturan baru UEFA bahwa pemain yang didatangkan Januari nanti masih bisa memperkuat tim meski sudah main di kompetisi Eropa bersama klub sebelumnya di paro pertama musim ini. ”Namun, untuk mewujudkannya, City harus menjual salah satu pemain bintangnya terlebih dahulu dan itu sangat mungkin Sterling. Hingga kini, kedua pihak belum sepakat untuk memperpanjang kontrak eks winger Liverpool itu yang bakal habis musim depan,” tulis The Sun. (io)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn