• Fokus Utama
    • Purwokerto
    • Banyumas
    • Purbalingga
    • Banjarnegara
    • Cilacap
    • Kebumen
  • Berita Umum
    • Internasional
    • Nasional
    • Jawa Tengah
    • Pendidikan
    • Tekno
  • Olahraga
    • Sepakbola
    • MotoGP
    • Formula 1
    • Gowes
  • Insiden
  • Lintas Serba-serbi
  • Features
    • Expresi
    • Komunitas
    • Metrobis
    • Fotomotif
    • KampusKita
    • Visite
    • Wanita
  • Intermezo
  • Mblaketaket
  • Catatan Dahlan Iskan
  • Catatan Azrul Ananda

RADAR Banyumas - Situs Berita Online Terbesar di BARLINGMASCAKEB

  • Fokus Utama
    • Wirendra Ajak Petani Pangkas 50 Persen Biaya Pupuk
    • KPU Cilacap Berpotensi Kekurangan Ribuan Surat Suara
    • Tak Terawat, Rusunawa Butuh Renovasi
    • April, Proyek Bandara JBS Mulai Lelang
    • Rekahan Kian Parah, Dua Rumah Dikosongkan
    • Purwokerto
    • Banyumas
    • Purbalingga
    • Banjarnegara
    • Cilacap
    • Kebumen
  • Berita
    • Bawaslu Libatkan Disabilitas Awasi Pemilu
    • 3 detik Antara Hidup dan Mati
    • Lakalantas Didominasi Kalangan Milenial
    • Warga Sebrangi Sungai Untuk Makamkan Jenasah
    • Hati Ayam Bertuliskan Kode Bikin Geger
    • Internasional
    • Nasional
    • Jawa Tengah
    • Pendidikan
    • Tekno
  • Olahraga
    • Tujuh Kali Juara Popda Tenis Meja
    • Pendamping Atlet Harus Pelatih
    • Indonesia vs Kamboja-Redam Kuda Hitam
    • Ingin Jadi PNS
    • Didominasi Juara Tahun Lalu
    • Sepakbola
    • MotoGP
    • Formula 1
    • Gowes
  • Insiden
    • Meninggal Saat Diantar ke Polres
    • Satpol Jaring 625 Botol Miras
    • Penderes Tewas Tersambar Petir
    • Renang di Kolam Dewasa, Bocah 7 Tahun meninggal
    • Pensiunan PNS Ditemukan Meninggal
  • Lintas Serba-serbi
    • Warga Sebrangi Sungai Untuk Makamkan Jenasah
    • Hati Ayam Bertuliskan Kode Bikin Geger
    • Nenek 70 Tahun Jadi Idola Pemuda
    • Kembangkan Kreatifitas Anak Melalui Koko Olimpiade dan Sarapan Bersama.
    • Es Krim Bertabur Emas 24 Karat
  • Features
    • Sudah Dirias Siap Akad, Calon Suami Meninggal
    • Wanita Pemakan Sabun Hebohkan IG
    • Anak Ingin Belikan Cincin Seharga Rp 16 Juta
    • Pria Sedekah Uang Segepok Usai Jumatan
    • Wakili Prancis Dalam Kontes Pohon Eropa
  • More
    • Lintas Serba-serbi
    • Features
    • Intermezo
    • KampusKita
    • Mblaketaket
  • Facebook

  • Twitter

  • Instagram

  • Google+

  • YouTube

  • LinkedIn


Banyumas

Jembatan Gantung Ciaur Banyumas Membahayakan

Radar Banyumas
Jumat, 17 Maret 2017
Radar Banyumas
Jumat, 17 Maret 2017

Jembatan Gantung Ciaur Banyumas Membahayakan

By: RadarBanyumas.co.id Date Uploaded: Description: Jembatan Gantung Ciaur Banyumas Membahayakan

Landasan Jembatan Bergeser

BANYUMAS-Jembatan gantung yang membentang di atas sungai Ciaur Desa Kedunggede Kecamatan Lumbir, kondisinya membahayakan.

Sebab bagian landasan jalan yang terbuat dari kayu sudah bergeser dan lapuk. Jembatan penghubung tiga desa diharapkan warga bisa segera diperbaiki.

Salah satu warga setempat, Sakirun mengatakan, jembatan dibangun tahun 2000 itu kondisinya sudah mengkhawatirkan.

Selain kondisi landasan yang lapuk, kondisi tali seling juga mulai rusak. Hal itu dikhawatirkan warga bisa ambruk.

“Jembatan gantung hanya bisa dilalui kendaraan roda dua saja. Namun kondisi saat ini sudah membahayakan. Kayu landasan sudah bergeser dan lapuk ditambah tali seling yang kendor,”jelasnya, Kamis (16/3).

Menurut Sakirun, jembatan tersebut dibangun setelah jembatan yang pertama dibangun terbawa arus sungai Ciaur yang sedang banjir pada tahun 1990-an.

Jembatan yang saat ini masih digunakan warga untuk beraktivitas, dibangun tahun 2000 dengan dana swadaya dan dari pemerintah desa.

“Dulu dibangun tahun 2000 dalam dua tahap dengan dana sekitar Rp 70 juta. Sekitar 17 tahun ini kondisi sudah mengkhawatirkan karena untuk pemeliharaan juga jarang sekali. Untuk itu, diharapkan pihak terkait bisa memperbaiki atau menangani jembatan tersebut,”ujarnya.

Panjang jembatan tersebut 30 meter dengan lebar 1,5 meter. Landasan jalan jembatan merupakan kayu yang sudah bergeser.

Jembatan dibangun tahap pertama tahun 2000 dan tahap kedua tahun 2003. Setiap hari digunakan warga tiga Desa Kedunggede, Cingebul dan Lumbir untuk melintas.

Camat Lumbir, Budi Nugroho mengatakan, saat ini pihak desa sedang melakukan langkah dalam upaya penanganan jembatan gantung tersebut.

Pemdes menghimbau kepada warga yang melintas untuk selalu hati-hati karena jembatan yang sudah lapuk dan ada bagian yang sudah bergeser yaitu landasan kayu.

“Maksimal empat orang yang melintas, jangan terlalu banyak karena khawatir jembatan tidak kuat menahan beban. Selain itu, bagi warga yang akan melintas menggunakan sepeda motor juga harus tetap hati-hati,”jelasnya. (gus)

TopikJembatan Rusak Banyumas

Baca juga berita Lainnya:

Satpol Jaring 625 Botol Miras

Jumat, 22 Februari 2019 - 09:30
Lihat Berita

Terhalang Trotoar, Akses ke Pasar Wijahan Tergenang

Kamis, 21 Februari 2019 - 13:55
Lihat Berita

2018, Perbaikan Jalan Kabupaten Tidak Merata

Kamis, 21 Februari 2019 - 12:55
Lihat Berita

Hujan Angin, Dua Rumah Tertimpa Pohon

Kamis, 21 Februari 2019 - 11:30
Lihat Berita

Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Kamar Hotel

Rabu, 20 Februari 2019 - 09:54
Lihat Berita

23 SMK Ikuti Workshop Common Rail 2 KD

Senin, 18 Februari 2019 - 18:32
Lihat Berita
Scroll for more
Tap
  • Populer

  • Terkini

  • Topik

  • Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Kamar Hotel
    Banyumas
    Rabu, 20 Februari 2019 - 09:54
  • Rute Jalur KA ke Wonosobo Batal Lewat Bandara
    Purbalingga
    Selasa, 19 Februari 2019 - 08:00
  • Tiga Pemuda Cabuli Anak di Bawah Umur di Goa Lawa
    Insiden
    Senin, 18 Februari 2019 - 08:17
  • Harga Ancur, Petani Buang Cabai di Tengah Jalan
    Banjarnegara
    Selasa, 19 Februari 2019 - 08:40
  • 3 detik Antara Hidup dan Mati
    Nasional
    Kamis, 21 Februari 2019 - 11:10
  • Wirendra Ajak Petani Pangkas 50 Persen Biaya Pupuk
    Cilacap
    Jumat, 22 Februari 2019 - 19:18
  • KPU Cilacap Berpotensi Kekurangan Ribuan Surat Suara
    Cilacap
    Jumat, 22 Februari 2019 - 16:10
  • Tujuh Kali Juara Popda Tenis Meja
    Olahraga
    Jumat, 22 Februari 2019 - 15:50
  • Pendamping Atlet Harus Pelatih
    Olahraga
    Jumat, 22 Februari 2019 - 15:45
  • Indonesia vs Kamboja-Redam Kuda Hitam
    Sepakbola
    Jumat, 22 Februari 2019 - 15:30
    • Index Berita
    • Pemilu 2019
    • All Out Sport

Facebook

@twitter

Kicauan Saya
    Mblaketaket Radarbanyumas
  • Nyanyi Karo Tengkureb
    Senin, 4 Desember 2017 - 05:05
  • Jeneng Daplun Diarani Wagu
    Sabtu, 2 Desember 2017 - 05:05
  • Diuber Celeng
    Kamis, 23 November 2017 - 05:05
    Info iklan radarbanyumas & Berlangganan
RADAR Banyumas

Surat kabar harian terbesar di Barlingmascakeb (Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, Cilacap & Kebumen) termasuk bagian dari grup Jawa Pos, berkantor pusat di Kota Purwokerto.

Harian Radar Banyumas pertama kali terbit tahun 1998. Mulai Tahun 2016 Mulai merambah media online dan menjadi media terbesar dan terpercaya di area Barlingmascakeb.

Berlangganan

Masukkan alamat email Anda untuk berlangganan Radar Banyumas edisi online dan menerima pemberitahuan mengenai berita-berita terbaru dari Koran Radar Banyumas Online setiap harinya melalui email.

Radar Banyumas Online

  • Redaksi
  • Layanan Iklan & Berlangganan Koran
  • Privacy Policy
  • Terms of Services
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2016 Radar Banyumas Network.

Usai Antar Hajatan, Mikrobus Terguling di Jalur Jatilawang
Ribuan Rumah Tak Layak Huni di Banyumas Belum Tertangani