BANYUMAS – Jembatan penghubung antar dua Desa yaitu Desa Pegalongan Kecamatan Patikraja dan Desa Mandirancan Kecamatan Kebasen mulai dikerjakan.
Selain menjadi jembatan penghubung antara Desa adanya akses jembatan ini, juga nantinya akan menjadi jalur alternatif untuk mengatasi kemacetan yang kerap terjadi di Simpang Pasar Patikraja.
“Ini kita sudah kontrak kemarin, sudah PCM juga, dan setelah PCM kita melakukan pengukuran,” kata Widodo Sugiri, Kabid Perencanaan Pembangunan Jalan DPU Banyumas kepada Radarbanyumas.co.id, Kamis (5/8).
Sedang dilakukan penentuan titik ukur di lapangan, untuk menentukan koordinat bangunan. Baik bangunan atas maupun bangunan pengaman jembatan.
Untuk pembangunan tahap II, kegiatan pembangunan berupa penyelesaian bagian atas jembatan
“Anggarannya dari pagu Rp. 18 Miliar ditawar oleh penyedia Rp. 16,5 Miliar. Dan targetnya sampai Desember,” lanjutnya.
Sementara, terkait akses jalan, Sugiri menjelaskan, pembebasan lahan sudah selesai, dan akan dilaksanakan setelah pembangunan jembatan.
“Kalau pembebasan lahan sudah ok semua, tetapi pelaksanaan pembangunan akses jalannya itu menunggu. jembatannya selsai, pengaman jembatannya selesai, dan nanti di tahap III tahun depan,” pungkasnya. (win)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn