• Fokus Utama
    • Purwokerto
    • Banyumas
    • Purbalingga
    • Banjarnegara
    • Cilacap
    • Kebumen
  • Berita Umum
    • Internasional
    • Nasional
    • Jawa Tengah
    • Pendidikan
    • Tekno
  • Olahraga
    • Sepakbola
    • MotoGP
    • Formula 1
    • Gowes
  • Insiden
  • Lintas Serba-serbi
  • Features
    • Expresi
    • Komunitas
    • Metrobis
    • Fotomotif
    • KampusKita
    • Visite
    • Wanita
  • Intermezo
  • Mblaketaket
  • Catatan Dahlan Iskan
  • Catatan Azrul Ananda

RADAR Banyumas - Situs Berita Online Terbesar di BARLINGMASCAKEB

  • Fokus Utama
    • Cilacap Dua Kali Diteror Bom Palsu
    • Selalu Muncul Pemilih Ganda
    • Terkait Dugaan Penyelewengan Dana Hibah KONI, Kejari Tunggu Audit Inspektorat
    • 22 Kades Temanggung Belajar Pengelolaan Bank Sampah
    • Kepala Desa Jlegong Terima Surat Misterius
    • Purwokerto
    • Banyumas
    • Purbalingga
    • Banjarnegara
    • Cilacap
    • Kebumen
  • Berita
    • Lakalantas Didominasi Kalangan Milenial
    • Warga Sebrangi Sungai Untuk Makamkan Jenasah
    • Hati Ayam Bertuliskan Kode Bikin Geger
    • Tatto Ngaku Tidak Pakai Fasilitas Negara
    • Suroboyo Carnival Park
    • Internasional
    • Nasional
    • Jawa Tengah
    • Pendidikan
    • Tekno
  • Olahraga
    • Ingin Terus Berada di Futsal
    • Juara Tenis Meja SD Langsung ke Provinsi
    • 27 Tim Ikut Liga Futsal Pelajar
    • Myanmar U-22 vs Indonesia U-22-Ayo, Buktikan!
    • Rossi Bisa Balapan Sampai 46 Tahun
    • Sepakbola
    • MotoGP
    • Formula 1
    • Gowes
  • Insiden
    • Terdengar Suara Ledakan di Pasar Sampang, Cilacap
    • Tersengat Listrik, Warga Bojongsari Meninggal
    • Cari Rumput, Gadis Belia Jadi Korban Percabulan
    • Pohon Tumbang Tutup Jalan Gerilya
    • Gerombolan Anak Punk Ditertibkan
  • Lintas Serba-serbi
    • Warga Sebrangi Sungai Untuk Makamkan Jenasah
    • Hati Ayam Bertuliskan Kode Bikin Geger
    • Nenek 70 Tahun Jadi Idola Pemuda
    • Kembangkan Kreatifitas Anak Melalui Koko Olimpiade dan Sarapan Bersama.
    • Es Krim Bertabur Emas 24 Karat
  • Features
    • Wakili Prancis Dalam Kontes Pohon Eropa
    • Pengangguran Terima Rp 8 Juta per Bulan
    • Bisnis Pengakuan Cinta Untuk Si Pemalu
    • Heboh! Wanita Berhelm Panci Rice Cooker
    • Hati Ayam Bertuliskan Kode Bikin Geger
  • More
    • Lintas Serba-serbi
    • Features
    • Intermezo
    • KampusKita
    • Mblaketaket
  • Facebook

  • Twitter

  • Instagram

  • Google+

  • YouTube

  • LinkedIn


Purwokerto

Kesadaran Risiko Penyakit Kronis Rendah

Radar Banyumas
Kamis, 2 Februari 2017
Radar Banyumas
Kamis, 2 Februari 2017

Kesadaran Risiko Penyakit Kronis Rendah

By: RadarBanyumas.co.id Date Uploaded: Description: Kesadaran Risiko Penyakit Kronis Rendah

PURWOKERTO- Kesadaran masyarakat terhadap risiko penyakit kronis masih rendah. Apalagi, pada fase awal umumnya tidak ada gejala yang mengganggu. Sehingga sering diabaikan dan bahkan disepelekan.

Kepala BPJS Kesehatan Purwokerto tunjukan aplikasi mobile skrining yang diluncurkan serentak di Indonesia

Direktur Utama Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Purwokerto, Fachmi Idris mengatakan, kebanyakan masyarakat baru menyadari jika mengidap penyakit kronis setelah fase lanjut. “Penyakit kronis yang masih sering diabaikan oleh masyarakat Indonesia, terutama di area Banyumas meliputi diabetes militus, hipertensi, ginjal kronik, dan jantung koroner,” katanya.

Fachmi menuturkan, untuk membantu masyarakat meningkatkan kesadaran pentingnya mengetahui riwayat kesehatannya, BPJS secera serentak di seluruh Indonesia meluncurkan fitur Mobile Screening, Rabu (1/2) kemarin. Aplikasi tersebut merupakan penambahan fitur di aplikasi BPJS Kesehatan Mobile.

Program seperti itu sudah ada sebelumnya untuk peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) tetapi masih secara manual. Dengan aplikasi mobile screening kali ini, skrining riwayat kesehatan dapat dilakukan di mana saja melalui android.

“Skrining riwayat kesehatan manual yang diberikan melalui formulir sebanyak tiga lembar, tetap diberlakukan karena tidak semua masyarakat memiliki android,” tuturnya.

Pada aplikasi mobile screening baik di android maupun manual ada 47 pertanyaan. Peserta JKN-NIS diharapkan mengisi pertanyaan yang ada di formulir secara jujur. Pasalnya, itu sebagai bentuk informasi awal indikasi penyakit yang diderita. Selain itu, juga bisa dimasukan dalam kategori rendah, sedang atau tinggi.

“Kami targetkan ada 10 persen dari peserta BPJS di Banyumas yang tersebar di eks-Karesidenan Banyumas menggunakan aplikasi ini, yang total peserta hingga saat ini sudah mencapai 3,4 juta,” ujar Fachmi.

Fachmi menambahkan, untuk peserta yang memiliki risiko rendah, disaranakan menjaga pola hidup sehat dengan berolah raga minimal 30 menit sehari. Namun, jika terdeteksi memiliki potensi sedang atau tinggi diabetes militus, peserta mendapat nomor legalisasi atau nomor rekening sekunder dan diarahkan mengunjungi Fasilitas Kesehatan Tingkat Perama (FKTP).

Selain itu, jika peserta terdeteksi memiliki potensi sedang atau tinggi penyakit hipertensi, ginjal kronik, dan jantung koroner, peserta disarankan melakukan konsultasi ke FKTP untuk melakukan tindak lanjut atas hasil skrining riwayat kesehatan. (ely/acd)

TopikBPJS Kesehatan Purwokerto

Baca juga berita Lainnya:

Selalu Muncul Pemilih Ganda

Selasa, 19 Februari 2019 - 15:46
Lihat Berita

Terkait Dugaan Penyelewengan Dana Hibah KONI, Kejari Tunggu Audit Inspektorat

Selasa, 19 Februari 2019 - 13:57
Lihat Berita

Cegah Pencurian Gencar Razia Subuh

Selasa, 19 Februari 2019 - 09:46
Lihat Berita

Masyarakat Terus Berdatangan Minta A5

Senin, 18 Februari 2019 - 16:14
Lihat Berita

Pohon Tumbang Tutup Jalan Gerilya

Senin, 18 Februari 2019 - 09:45
Lihat Berita

Gerombolan Anak Punk Ditertibkan

Senin, 18 Februari 2019 - 09:20
Lihat Berita
Scroll for more
Tap
  • Populer

  • Terkini

  • Topik

  • Diduga Melakukan Perselingkuhan, Perangkat Desa Karangtalun Kidul Digerebek
    Banyumas
    Kamis, 14 Februari 2019 - 12:14
  • Percobaan Ganjal ATM Nyaris Telan Korban
    Banyumas
    Rabu, 13 Februari 2019 - 15:38
  • Rute Jalur KA ke Wonosobo Batal Lewat Bandara
    Purbalingga
    Selasa, 19 Februari 2019 - 08:00
  • Kandang Terbakar, 6.000 Ayam Mati
    Insiden
    Jumat, 15 Februari 2019 - 09:18
  • Tiga Pemuda Cabuli Anak di Bawah Umur di Goa Lawa
    Insiden
    Senin, 18 Februari 2019 - 08:17
  • Cilacap Dua Kali Diteror Bom Palsu
    Cilacap
    Rabu, 20 Februari 2019 - 07:57
  • Selalu Muncul Pemilih Ganda
    Purwokerto
    Selasa, 19 Februari 2019 - 15:46
  • Ingin Terus Berada di Futsal
    Olahraga
    Selasa, 19 Februari 2019 - 15:05
  • Juara Tenis Meja SD Langsung ke Provinsi
    Olahraga
    Selasa, 19 Februari 2019 - 15:00
  • Terkait Dugaan Penyelewengan Dana Hibah KONI, Kejari Tunggu Audit Inspektorat
    Purwokerto
    Selasa, 19 Februari 2019 - 13:57
    • Index Berita
    • Jagat Gonjang Ganjing
    • Pemilu 2019
    • All Out Sport
    • Advertorial
    • Polres Cilacap
    • Sampang
    • Terorisme

Facebook

@twitter

Kicauan Saya
    Mblaketaket Radarbanyumas
  • Nyanyi Karo Tengkureb
    Senin, 4 Desember 2017 - 05:05
  • Jeneng Daplun Diarani Wagu
    Sabtu, 2 Desember 2017 - 05:05
  • Diuber Celeng
    Kamis, 23 November 2017 - 05:05
    Info iklan radarbanyumas & Berlangganan
RADAR Banyumas

Surat kabar harian terbesar di Barlingmascakeb (Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, Cilacap & Kebumen) termasuk bagian dari grup Jawa Pos, berkantor pusat di Kota Purwokerto.

Harian Radar Banyumas pertama kali terbit tahun 1998. Mulai Tahun 2016 Mulai merambah media online dan menjadi media terbesar dan terpercaya di area Barlingmascakeb.

Berlangganan

Masukkan alamat email Anda untuk berlangganan Radar Banyumas edisi online dan menerima pemberitahuan mengenai berita-berita terbaru dari Koran Radar Banyumas Online setiap harinya melalui email.

Radar Banyumas Online

  • Redaksi
  • Layanan Iklan & Berlangganan Koran
  • Privacy Policy
  • Terms of Services
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2016 Radar Banyumas Network.

Pembenahan Obyek Wisata di Banyumas Dianggar Rp 2,5 M
Anggaran Sekolah Olahraga di Banyumas SMA Terancam Hilang