BANYUMAS-Anggota DPR RI dari Komisi VIII yang juga Sekretaris Fraksi Partai Demokrat H Khatibul Umam Wiranu melaksanakan Serap Aspirasi di lingkungan madrasah. Dengan seksama, dia mendengarkan keluhan dari Kepala dan guru Madrasah di lingkungan Kemenag Kabupaten Banyumas terkait masih banyak sekolah yang kondisinya rusak. Kegiatan Serap Aspirasi dilaksanakan di MTs Maarif NU Rawalo pada Jumat (3/3) kemarin.
Menanggapi keluhan tersebut, Khatibul mengatakan, anggaran Departemen Agama untuk biaya sarana fisik hanya sebesar 7 persen dari anggaran Departemen Agama yang hanya Rp 48 Triliun dari Rp 400 Triliun anggaran pendidikan sesuai Amanat UUD 45. Anggaran tersebut masih terlalu sedikit dan porsi untuk biaya sarana fisik harus lebih besar lagi sehingga kondisi sekolah rusak tidak ada lagi.
“Masih adanya gedung sekolah yang rusak dan pihak sekolah terkendala dana dalam perbaikan harus menjadi evaluasi pemangku kebijakan. Bukan hanya bangunan sekolah yang rusak, namun sarana prasarana yang tidak memadai,”jelasnya.
Untuk itu, ia akan berkoordinasi dengan pihak terkait terutama dalam penanganan sekolah yang rusak sehingga menyelesaikan masalah yang saat ini dihadapi pihak madrasah. Menurutnya, di wilayah Banyumas, potensi Sumber Daya Manusia terutama para generasi muda yang saat ini mengenyam bangku sekolah tidak akan optimal jika sarana dan prasarana pendidikan tidak mendukung.
Terkait dengan kegiatan Serap Aspirasi yang juga dihadiri oleh Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Banyumas, diharapkan silaturahmi dan komunikasi melalui dialog dengan warga tetap terjalin dengan baik. “Masukan dalam Serap Aspirasi yang sudah disampaikan warga akan saya bawa ke Pusat untuk diperjuangan,”harapnya. (adv/gus)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn