Logam Mulia Buat Sang Juara

By: RadarBanyumas.co.id Date Uploaded: Description: Logam Mulia Buat Sang Juara

BONUS : Jonathan Christie menunjukkan bonus emas yang didapat dari sponsor makanan ternama di kawasan Sarinah, Jakarta, Rabu (5/9).CHANDRA SATWIKA/JAWA POS

PEBULU tangkis dan pewushu Indonesia yang meraih medali di Asian Games mendapatkan berkah tersendiri. Kali ini, mereka mendapatkan bonus unik, berbeda dari bonus yang mereka dapatkan sebelumnya.

Yakni logam mulia, emas dan voucher gratis selama setahun. Itu merupakan persembahan dari salah satu produsen makanan cepat saji yang secara langsung diserahkan di gerai mereka yang ada di Gedung Sarinah, Jakarta.

Untuk setiap peraih medali emas mendapatkan 100 gram emas murni, Sedangkan 70 gram emas khusus untuk peraih perak dan 50 gram emas untuk peraih medali perunggu kedua cabor.

Sementara itu, manajer dan tim pelatih juga mendapatkan 25 gram emas murni plus voucher makan selama setahun. Total ada 1845 gram emas yang diberikan kepada atlet bulu tangkis dan wushu yang sudah berprestasi di Asian Games 2018.

Penerima bonus dari cabor bulu tangkis antara lain, Jonatan Christie, Kevin Sanjaya Sukamuljo, Marcus Gideon, Fajar Alfian, Muhammad Rian Ardianto, Tontowi Ahmad, Liliyana Natsir, Greysia Polii, Apriyani Rahayu dan seluruh tim beregu putra dan putri.

“Sebagai atlet, penghargaan ini tentu semakin memacu kami untuk lebih baik lagi ke depan,” ujar Gregoria Mariska Tunjung, tunggal putri pelatnas Indonesia.

Adapun dari wushu apresiasi diperuntukkan kepada Lindswell Kwok, Edgar Xavier Marvelo, Yusuf Widiyanto, Ahmad Hulaefi dan Puja Riyaya. “Ini merupakan apresiasi kami kepada atlet yang sudah berjuang,” kata Presiden Direktur McDonald’s dan Teh Botol Sosro, Sukowati Sosrodjojo.

Di tempat yang sama, Ngatino, manajer pelatnas wushu menyampaikan perhargaan ini merupakan hal yang wajar. “Apalagi anak-anak juga sudah all out di Asian Games,” sebutnya.

Dia berharap ke depan pemerintah tetap mendukung pembinaan cabor wushu. Sebab, sampai saat ini wushu masuk salah satu cabor prioritas walaupun belum berstatus cabor olimpiade. (nap)