MODAL JUGA : Kuat memperlihatkan benih ikan yang akan disebarnya di Sungai Serayu.
Kuat Pujianto, Sopir Tronton yang Pegiat Lingkungan
HARIJumat sampai Senin, Kuat Pujianto (42), menghabiskan waktunya menjadi sopir. Mengaspal dengan truk tronton besarnya. Hari-hari lainnya, dia habiskan waktu untuk bergelut dengan pelestarian lingkungan.
AAM JUNI, Purwokerto
Menjadi sopir tronton sudah Kuat lakoni sejak remaja. Tepatnya setelah lulus SMP. “Jadi kalau nyupir tidak setiap hari di kendaraan. Setiap Jumat berangkat lalu pulang Senin,” katanya.
Kuat kecil punya hobi memancing. Semua yang berbau sungai, sudah ia hafal di luar kepala. Namun, baru sekitar tahun 2015, Kuat mulai serius untuk melestarikan sungai. “Awalnya lagi marak-maraknya sentrum dan racun di 2015,” kata pria asal Desa Banjaranyar, Kecamatan Sokaraja itu.
Penggunaan racun dan setrum ia sebut, sangat berbahaya. Ekosistem sungai yang rusak, ialah harga yang harus dibayar. “Kondisi sungai sudah sangat memprihatikan sekali. Setiap hari ada setrum dan racun,” ucapnya.
Dia coba langkah nyata. Kuat asang plang juga spanduk di tepi-tepi sungai. Pesannya satu, agar warga tidak menggunakan setrum, racun dan bom untuk mencari ikan.
“Hasilnya baru terlihat dalam tujuh tahun. Meskipun sumber daya ikannya tidak bisa optimal karena ada banjir tahunan,” ujarnya.
Sebagai pemancing, ia punya prinsip. Dia yakin untuk mengambil secukupnya saja dari alam. Sebagai wujud rasa syukur maka kelestarian alam wajib hukumnya untuk dijaga. “Sudah diniati agar lingkungan aman terkendali,” ujarnya.
Kuat sepenuhnya sadar. Jalan yang ia tempuh sudah pasti terjal dan berliku. Juga tidak bisa dilakukan seorang diri. Untuk itu ia gagas agar dibentuk wadah bagi mereka yang peduli terhadap kelestarian sungai.
“Komunitas Fishing Banyumas dari Banjar, Banyumas, Purbalingga, dan Cilacap itu kumpuln bersama. Kita buat forum diskusi yaitu Forum Masyarakat Peduli Lingkungan (FMPL). Itu dibentuk 28 Juli 2019,” jelas dia.
Melestarikan sungai tidak hanya menguras tenaga dan pikirannya. Materi juga tak ragu ia keluarkan.
Laman Berikutnya: 1 2
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn