BANYUMAS – Museum Wayang Banyumas mencatat pada tahun 2021 pengunjung didominasi oleh kalangan umum. Menyusul penyebaran wabah corona virus ketika itu masih tinggi.
Padahal ketika kondisi normal sebelum adanya pandemi. Pengunjung dari kalangan umum paling sedikit dibanding lainnya.
Tercatat pada 2021, pengunjung dari kalangan umum mencapai 263 orang. Pengunjung umum lebih banyak dari mahasiswa yakni 183 orang.
Selain itu, pengunjung pelajar ada 75 orang. Sedangkan yang paling sedikit adalah pengunjung penelitian atau karya ilmiah hanya 41 orang.
“Pada 2021, jarang anak sekolah,” kata staf Museum Wayang Banyumas Gilang, Minggu (23/1).
Sistem pembelajaran daring berpengaruh signifikan pada kunjungan pelajar ke Museum Wayang Banyumas. Sekolah di rumah berdampak pada vakum out door study.
Di tahun 2021, kunjungan ke Museum Wayang Banyumas dapat disebut anjlog. Tidak hanya faktor sekolah daring, juga museum sempat ditutup untuk pelayanan pengunjung.
Pada 2022, harga tiket masuk Museum Wayang Banyumas masih seribu rupiah per pengunjung. Ditargetkan pendapatan di 2022 mencapai Rp 8 juta atau 8000 orang pengunjung. (fij)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn