PURWOKERTO – Pemerintah Kabupaten Banyumas melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Banyumas Tahun 2022 Dalam Rangka Penyusunan RKPD Kabupaten Banyumas Tahun 2023 di Grand Karlita Hotel Selasa, (22/3) yang dilakukan secara hybrid memadukan daring dan luring.
Pertumbuhan ekonomi, pengurangan angka kemiskinan, dan juga peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) jadi fokus target yang dicanangkan pemerintah daerah Kabupaten Banyumas pada tahun 2023 nanti.
Bupati Banyumas Achmad Husein membuka kegiatan Musrenbang tersebut. Ia berharap penyelenggaraan Musrenbang bisa menghasilkan keputusan yang strategis, sesuai dengan sinergitas antara progam pemerintah daerah, pemerintah provinsi, dan pusat.
“Salah satu tugas kepala daerah adalah menyusun RKPD. RKPD untuk tahun 2023 merupakan RKPD tahun kelima atau terakhir dari periode RPJMD tahun 2018 – 2023 yang diarahkan Kabupaten Banyumas menuju visi maju adil makmur dan mandiri. Dengan penguatan daya saing ekonomi dan sumber daya manusia. Dua tahun dilanda pandemi, yang berdampak serius. Sehingga kedepan kita harus sungguh-sungguh bekerja keras dan menyusun rencana yang strategis, tajam, dan fokus,” kata bupati.
Meski begitu, Pemerintah Kabupaten Banyumas bergerak cepat. Salah satunya dengan pertumbuhan ekonomi.
“Tahun 2020 sudah kita buktikan, tadinya adalah minus 1,65 kemudian di tahun 2021 menjadi 4 persen. Insha Allah 2022 akan melampaui 4 persen, dan Insha Allah pandemi selesai,” paparnya.
Selain itu ia meminta agar pengangguran bisa ditekan. Salah satunya adalah dengan cara menyediakan lapangan pekerjaan padat karya.
“Otomatis kesenjangan antara kaya dan miskin harus kita perkecil. Pengangguran harus ditekan. Kita dorong pariwisata untuk penguatan agar pengangguran bisa ditekan, kawasan industri agar jangan dilupakan. Harus didorong Terutama dalam hal perizinan harus diselesaikan segera,” jelas dia.
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn