JAKARTA – Kuota PPPK Guru 2022 tercatat sangat banyak, yakni 758.018 orang.
Namun, Kemendikbudristek mengatakan kuota sebanyak itu tidak diimbangi dengan usulan Pemda.
Direktur Jenderal Guru Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbudristek Iwan Syahril menyebut usulan Pemda yang masuk hanya 131.239 atau 17,3 persen.
Angka ini, kata dia, masih jauh dari kuota yang disiapkan pemerintah.
Kondisi tersebut mengundang kritikan honorer. Ketua Forum Honorer K2 Kabupaten Blitar Sri Hariyati menilai pemerintah terlalu banyak perencanaan tanpa melihat kondisi di lapangan.
Menurutnya, program 1 juta PPPK guru tidak tersosialisasi dengan baik sehingga korbannya guru honorer.
Kemendikbudristek, kata Sri, seharusnya melihat bagaimana proses PPPK guru tahap 1 dan 2 yang tersendat-sendat.
Laman Berikutnya: 1 2
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn