• Fokus Utama
    • Purwokerto
    • Banyumas
    • Purbalingga
    • Banjarnegara
    • Cilacap
    • Kebumen
  • Berita Umum
    • Internasional
    • Nasional
    • Jawa Tengah
    • Pendidikan
    • Tekno
  • Olahraga
    • Sepakbola
    • MotoGP
    • Formula 1
    • Gowes
  • Insiden
  • Features
    • Expresi
    • Komunitas
    • Metrobis
    • Fotomotif
    • KampusKita
    • Visite
    • Wanita
  • Lintas Serba-serbi
  • Intermezo
  • Mblaketaket
  • Catatan Dahlan Iskan
  • Catatan Azrul Ananda

RADAR Banyumas - Situs Berita Online Terbesar di BARLINGMASCAKEB

  • Fokus Utama
    • Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Sugeng Suparwoto Luruskan Isu Kenaikan BBM Khususnya Pertalite
    • BMKG : Waspadai Gelombang 6 Meter
    • Mengenal Drs Rubimanto MPd di SLB C Yakut Purwokerto, Dapat Beasiswa ke Norwegia hingga Ditawari Mengajar di Australia
    • Pencari Kerja Didominasi Lulusan SMA
    • Pemberangkatan Jamaah Haji Banyumas Diperkirakan Juni
    • Purwokerto
    • Banyumas
    • Purbalingga
    • Banjarnegara
    • Cilacap
    • Kebumen
  • Berita
    • #Semarang Trending Topic di Twitter, Diterjang Banjir Rob Akibat Jebolnya Sungai Tambakmulyo
    • Raffi Ahmad Tak Main-Main, Mesut Ozil Dalam Perjalanan ke Jakarta, Gabung Rans FC
    • Sri Mulyani Soroti Kinerja Pemda, Dana PEN Mengendap Rp191 Triliun
    • Wow, Susi Pudjiastuti Paling Diinginkan di Survei Capres Perempuan, Unggul Jauh dari Puan Maharani
    • DPR Agendakan Pengesahan Revisi UU P3
    • Internasional
    • Nasional
    • Jawa Tengah
    • Pendidikan
    • Tekno
  • Olahraga
    • Final Liga Champions 2022, Duel Liverpool vs Madrid Jadi Ulangan Final 2018/2019, Ini Prediksinya
    • Setelah PHP ke Madrid, Mbappe Bikin Pengakuan Mengejutkan soal Liverpool
    • Raffi Ahmad Tak Main-Main, Mesut Ozil Dalam Perjalanan ke Jakarta, Gabung Rans FC
    • Tiket Formula E Diborong Warga Negara Asing, Jubir PSI: Sangat Ironis
    • Puluhan Pendayung Adu Cepat di Pantai Logending
    • Sepakbola
    • MotoGP
    • Formula 1
    • Bulutangkis
    • Gowes
  • Insiden
    • Paksa Berhubungan Badan di Mobil, Mbak YM: Di Hotel Saja, Ini Ambil di ATM-ku, Alhamdulillah Bisa Kabur
    • Akad Nikah dan Resepsi Digelar, Mempelai Pria Hilang, Keluarga Laporkan ke Polda Karena Tersakiti
    • Perselingkuhan Briptu A dengan Bripda RPH, Kontak di HP Diberi Nama “Teteh Ayam Penyet” dan “Wanitaku”, Ini Kata Humas Pola Metro Jaya
    • Mencekam! Begini Kronologi Kebakaran di Purwokerto Barat, Tetangga Dengar Teriakan Histeris
    • Anak Berkebutuhan Khusus Jadi Korban Kebakaran di Purwokerto
  • Features
    • Mengenal Drs Rubimanto MPd di SLB C Yakut Purwokerto, Dapat Beasiswa ke Norwegia hingga Ditawari Mengajar di Australia
    • Lahirkan Kader Militan, Progresif dan Responsif, Koorkom UMP Gelar Darul Arqam Dasar
    • Bahaya! Menukar Jam Tidur Malam di Siang Hari
    • Ternyata Lelaki Seks Lelaki Lebih Rentan HIV Aids
    • WHO Gelar Rapat Darurat, Kasus Cacar Monyet Meroket Jadi 100 Orang
  • Intermezo
    • Raffi Ahmad Tak Main-Main, Mesut Ozil Dalam Perjalanan ke Jakarta, Gabung Rans FC
    • Kiwil Ungkap Sakit ‘Misterius’ yang Dialaminya, Sempat Mimpi Almarhum Sahabatnya Sapri
    • Adegan Ranjang Prilly Latuconsina dan Reza Rahadian Tersebar, Kini Keduanya kembali Bikin Geger
    • Disematkan Gelar Bom Seks Baru Prilly Latuconsina, Beradegan Ranjang dengan Reza Rahadian, Ini Ceritanya
    • Umbar Kemesraan, Nikita Bareng Pacar Bule, Netizen: Itu Mah Gatel!
  • Lintas Serba-serbi
    • Seksi dan Jadi Buruan Lelaki, Biduan Dangdut Ghea Youbi Ngaku Pernah Ditawar Open BO : Berapa Sejam?
    • Viral, Resepsi Pernikahan Tanpa Pengantin Pria di Palembang, Ternyata Kecewa Motor Kesayangannya Digadai Demi Biaya Kawin
    • Ukuran Organ Vital Pria Jadi Besar Menakjubkan, Ini Cara Alaminya, Bikin Istri Ketagihan Begituan
    • Viral, Sopir Taksi Gudianto Huang Sediakan Jajanan dan Obat-obatan di Mobilnya, Cek Fotonya
    • Viral! Lowongan Jadi Suami, Kontrak Dua Tahun Rp 50 juta, Gajian Rp 3 Juta Per Bulan
  • More
    • Lintas Serba-serbi
    • Features
    • Intermezo
    • KampusKita
    • Mblaketaket
    • Catatan Dahlan Iskan
    • Catatan Azrul Ananda
  • Facebook

  • Twitter

  • Instagram

  • Google+

  • YouTube

  • LinkedIn

  • 4.7K Shares
Cilacap

Saat Ratusan Kios Terbakar, Kios Marsono di Pasar Kroya Utuh Bahkan Barang Masih Dingin di Freezer, Ini Kisah Pedagang Pasar Kroya yang Rutin Bersedekah

Radar Banyumas
Selasa, 28 Desember 2021
Radar Banyumas
Selasa, 28 Desember 2021

Saat Ratusan Kios Terbakar, Kios Marsono di Pasar Kroya Utuh Bahkan Barang Masih Dingin di Freezer, Ini Kisah Pedagang Pasar Kroya yang Rutin Bersedekah

By: RadarBanyumas.co.id Date Uploaded: Description: Saat Ratusan Kios Terbakar, Kios Marsono di Pasar Kroya Utuh Bahkan Barang Masih Dingin di Freezer, Ini Kisah Pedagang Pasar Kroya yang Rutin Bersedekah


UTUH: Kondisi kios Marsono setelah Pasar Kroya terbakar. Insert: Marsono.

Aneh bin ajaib. Saat ratusan kios di Pasar Kroya hangus terbakar, kios milik Marsono tidak sekalipun tersentuh api. Dagangan hingga frezer miliknya masih utuh. Bahkan lap kain yang tergantung di atas kiosnya pun tidak terbakar. Ini karena Marsono tak sekadar berjualan. Namun, dia juga rutin menyedekahkan penghasilannya kepada warga yang membutuhkan.

RAYKA DIAH, Cilacap

Baca juga:

Siang itu, kala terik matahari berada di atas ubun-ubun, Marsono menyapa para pembeli yang berdatangan ke rumahnya. Tak lupa, dia selalu mengucapkan salam “Assalamu’alaikum” dan melontarkan senyum sumringahnya.

Sejak terbakarnya Pasar Tradisional Kroya pada Kamis (23/12), Marsono memboyong dagangan ke rumahnya. Dagangan itu merupakan dagangan yang sama sekali tidak terbakar api.

Saat ditemui di rumahnya di Desa Kedawung, Kecamatan Kroya, pria berusia 44 tahun itu terlihat masih pucat. Sejak membantu para pemadam kebakaran yang bejibaku memadamkan api, kesehatan Marsono belum 100 persen pulih. Sesekali masih terasa sesak di dada.

Marsono mulai bercerita, saat mendengar Pasar Kroya terbakar, dia bersama istrinya langsung bergegas menuju pasar. Bukan untuk menyelamatkan dagangan miliknya. Namun berusaha membantu untuk memadamkan api.

“Bu, tunggu sini saja. Aku tak ke atas bantu padamkan api. Berdoa tidak terjadi apa-apa sama kios kita,” kata Marsono kepada istrinya saat itu.

Menurut Marsono, kios miliknya hanya berjarak lima kios dari pusat kebakaran. Saat para pedagang lain berusaha menyelamatkan dagangan, dia memilih membantu para pemadam untuk menjinakan api. Dia pasrah. Jika memang kiosnya harus terbakar, berarti memang bukan rezekinya.

“Tapi saya tetap berpikiran positif. Insha Allah kios selamat,” ujar Marsono.

Saat api mulai tidak terkendali, Marsono memilih untuk keluar dari bagian dalam pasar. Ikut membantu proses evakuasi di bagian luar. Hingga berganti hari, dia belum mengetahui kondisi kios miliknya. Dia pun baru tahu bahwa kiosnya masih utuh dari unggahan video yang viral dijagat media sosial.

“Saya tahu karena video viral. Kemudian adik saya yang selalu bantu saya di pasar yang survei kondisi pasar dahulu. Tidak ada kata-kata lain selain ucapan syukur. Ini seperti mukjizat dari Allah SWT,” kata dia.

Marsono mengatakan, dia sudah 10 tahun menepati kios di blok D lantai 2 Pasar Kroya. Sejak kecil, saat duduk di bangku SD kelas 5, dia sering membantu sang ibu berkeliling berjualan balon.

Karena berasal dari keluarga sederhana, Marsono telaten membantu orangtuanya berjualan. Saat dia SMK pun, dia nyambi berjualan. Kadang ke kabupaten lain naik sepeda. Berjualan bolpoin, makanan ringan, dan sejenisnya.

“Hidup saya sudah dari kecil di jalan. Karena ibu sakit sebelum meninggal dan tidak bisa berjalan sekitar 18 tahun, saya mulai membantu berjualan. Keliling saat pulang sekolah. Karena kalau bukan saya siapa lagi. Untuk membantu perekonomian keluarga,” ujarnya.

Kondisi Pagi Ini di Pasar Kroya yang Terbakar, Baru Padam Pukul 03.00 Dini Hari, Butuh Waktu 10 Jam Jinakkan Api



Sebelum pergi berjualan, dia selalu meminta restu ibunya. Ibunya selalu memberi nasihat untuk selalu jujur dan berbuat baik kepada orang lain. Dia tidak pernah melupakan nasihat mendiang ibunya, bahkan sampai sekarang.

“Saya masih berjualan sosis keliling saat itu. Sampai suatu ketika, saya bertemu adik kelas saya. Dia bekerja di bank syariah. Ternyata itu jadi jalan saya bisa pinjam uang untuk modal membuka kios di Pasar Kroya,” kata Marsono.

Selain berjualan, Marsono juga menjadi guru ngaji di desanya. Berbekal ilmu agama yang dituntutnya sejak sekolah, dia membantu anak-anak belajar mengaji.

Tidak hanya itu, dia juga selalu menyisikan 2,5 persen pedapatannya untuk membantu kepada sesama.

“Setiap hari saya nabung di wadah bekas tisu basah. Nanti setiap satu bulan dihitung, dan disedekahkan untuk yang membutuhkan. Kadang ke masjid, anak yatim, dan lainnya. Kuncinya adalah iklas dan konsisten. Jangan berpikir membantu untuk sesuatu. Harus Lillahi Ta’ala atau karena Allah SWT,” ujar Marsono.

Dengan viralnya video kios miliknya yang beredar, menurutnya, menjadi ujian bagi dirinya dan keluarga. Dikatakan Marsono, dia selalu mengingatkan istrinya untuk selalu bersyukur. Jangan sampai viralnya video menjadikannya sombong.

“Saya selalu berpesan ke istri saya kalau ada yang tanya dijawab Alhamdulillah saja. Ini juga menjadi ujian tersendiri bagi kami. Jangan sampai membuat kami sombong,” kata dia. (*)



TopikKebakaranPasar KroyaPedagang Cilacap Features Lintas Serba-serbi

Baca juga berita Lainnya:

Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Sugeng Suparwoto Luruskan Isu Kenaikan BBM Khususnya Pertalite

Selasa, 24 Mei 2022 - 11:39
Lihat Berita

BMKG : Waspadai Gelombang 6 Meter

Selasa, 24 Mei 2022 - 11:14
Lihat Berita

Ratusan Perangkat Desa Cilacap Geruduk Kantor Bupati, Tuntut Gaji ke-13 dan THR

Selasa, 24 Mei 2022 - 07:05
Lihat Berita

BMKG: Waspada Cuaca Ekstrem Pekan Ini

Selasa, 24 Mei 2022 - 05:02
Lihat Berita

Cilacap Bentuk Satgas Narkoba di Sekolah

Senin, 23 Mei 2022 - 14:02
Lihat Berita

Dituding Lakukan Penganiayaan, Bos Jamu Dipolisikan

Senin, 23 Mei 2022 - 09:36
Lihat Berita
Scroll for more
Tap
  • Populer

  • Terkini

  • Topik

  • Viral! Lowongan Jadi Suami, Kontrak Dua Tahun Rp 50 juta, Gajian Rp 3 Juta Per Bulan
    Lintas Serba-serbi
    Sabtu, 21 Mei 2022 - 16:21
  • Lift Macet, 10 Orang Dievakuasi Seperti di Film Action
    Insiden
    Jumat, 20 Mei 2022 - 14:35
  • Kisah Mengejutkan, Kakek 65 Tahun Nikahi Gadis 19 Tahun di Cirebon yang Viral di Media Sosial
    Lintas Serba-serbi
    Sabtu, 21 Mei 2022 - 11:19
  • Pendeta Saifuddin Ejek Ustaz UAS: Masuk Singapura Aja Susah, Apalagi Masuk Surga
    Nasional
    Sabtu, 21 Mei 2022 - 16:25
  • Sindiran UAS, Unggah Karikatur Patung Singa Sambut Gembira Tikus-tikus yang Membawa Rupiah
    Nasional
    Sabtu, 21 Mei 2022 - 11:24
  • Paksa Berhubungan Badan di Mobil, Mbak YM: Di Hotel Saja, Ini Ambil di ATM-ku, Alhamdulillah Bisa Kabur
    Insiden
    Selasa, 24 Mei 2022 - 12:02
  • Final Liga Champions 2022, Duel Liverpool vs Madrid Jadi Ulangan Final 2018/2019, Ini Prediksinya
    Sepakbola
    Selasa, 24 Mei 2022 - 11:52
  • Akad Nikah dan Resepsi Digelar, Mempelai Pria Hilang, Keluarga Laporkan ke Polda Karena Tersakiti
    Insiden
    Selasa, 24 Mei 2022 - 11:49
  • Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Sugeng Suparwoto Luruskan Isu Kenaikan BBM Khususnya Pertalite
    Banyumas
    Selasa, 24 Mei 2022 - 11:39
  • #Semarang Trending Topic di Twitter, Diterjang Banjir Rob Akibat Jebolnya Sungai Tambakmulyo
    Jawa Tengah
    Selasa, 24 Mei 2022 - 11:34
    • Index Berita
    • Pariwisata
    • Obyek Wisata
    • Video Viral
    • Kasus Pencabulan
    • Liga Champions
    • Bupati Cilacap
    • Perkosaan
    • Alun-alun Banyumas
    • THR

Facebook

@twitter

Kicauan Saya
    Info iklan radarbanyumas & Berlangganan
RADAR Banyumas

Surat kabar harian terbesar di Barlingmascakeb (Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, Cilacap & Kebumen) termasuk bagian dari grup Jawa Pos, berkantor pusat di Kota Purwokerto.

Harian Radar Banyumas pertama kali terbit tahun 1998. Mulai Tahun 2016 Mulai merambah media online dan menjadi media terbesar dan terpercaya di area Barlingmascakeb.

Berlangganan

Masukkan alamat email Anda untuk berlangganan Radar Banyumas edisi online dan menerima pemberitahuan mengenai berita-berita terbaru dari Koran Radar Banyumas Online setiap harinya melalui email.

Radar Banyumas Online

  • Redaksi
  • Layanan Iklan & Berlangganan Koran
  • Privacy Policy
  • Terms of Services
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2016-2021 Radar Banyumas Network.

Pabrik Kayu di Majenang Kebakaran, Kerugian Capai Rp 1,3 Miliar
Masih Manual, Panen Magot di TPST Sumpiuh Lamban, Sehari Dua Kuintal Magot