PERSIAPAN: Petugas Satpo PP Kota Surabaya mengisi tabung oksigen di Asrama Haji Embarkasi Sukolilo, Surabaya, Jumat (7/1) untuk mengantisipasi persebaran Omicron. (Dok. Robertus Risky/Jawa Pos)
RADARBANYUMAS, JAKARTA – Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 lebih menular dan menjadi Varian Of Concern oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Seseorang bahkan bisa saja terinfeksi kedua subvarian itu sekaligus.
Dalam sebuah laporan baru-baru ini, pusat pengujian Covid-19 di Kolkata, India, mengatakan bahwa seorang pria, yang dites positif Covid-19 tertular 2 virus sub-varian sekaligus. Keduanya adalah subvarian BA.4 dan BA.5.
Menurut laporan, sampel pasien positif virus Korona ditemukan membawa spesies campuran Omicron BA.4 dan BA.5. Spesies campuran telah ditangkap dalam sekuensing genom.
“Pemeriksaan dilakukan di NIMMG di Kalyani,” kata dokter yanh memeriksa pria itu kepada Zee News.
Kasus Covid-19 di Benggala Barat terus meningkat selama beberapa minggu ini akibat kedua subvarian tersebut. Para ahli menyebut lonjakan tiba-tiba dalam kasus sehari-hari ini sebagai situasi mengkhawatirkan.
Sementara itu, Dilansir dari The Healthsite, Rabu (22/6), seseorang dapat tertular lebih dari satu varian virus Covid-19 secara bersamaan.
Benggala Barat bukanlah negara bagian pertama yang melaporkan kasus serupa di mana seseorang ditemukan terinfeksi dua varian. Sebelumnya, banyak ditemukan kasus varian Deltacron, Delmicron (Delta + Omicron) di beberapa kasus.
Hal ini terjadi karena fakta bahwa perlindungan vaksin terhadap virus berkurang seiring waktu, dan orang tersebut menjadi lebih rentan untuk tertular virus. Karena itu, seseorang didorong untuk segera booster. Jangan lupa memakai masker serta mencuci tangan. (mar/dim/jpc)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn