Renata (tengah) meraih medali perak pada Lomba Menulis Esai tingkat nasional. HANIF PANDU SETIAWAN/RADARMAS
PURBALINGGA – Siswi kelas 9 SMPN 3 Purbalingga Renata Fadilla Cahyani, menjadi runner-up pada Lomba Menulis Esai (LME) tingkat nasional. Lomba diadakan Direktorat Pembinaan SMP-Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Saat babak final, dia bersaing ketat dengan 34 finalis lain dari seluruh Indonesia.
“Ketika tampil presentasi, saya sempat grogi. Namun lama kelamaan percaya diri, sehingga lancar sampai akhir,” kata Renata, putri pasangan Sri Murwanti dan Wahyono.
Baca:
Hujan Dua Jam, Jalan Kota Tergenang Sebetis
Warga Tarik Truk yang Mundur dan Terguling
Esainya yang berjudul Kesenian Ebeg (Kuda Lumping) sebagai Alat Pemersatu Masyarakat di Desa Kembaran Wetan Purbalingga, terilhami pengalaman pribadinya menyaksikan kelompok kesenian dapat menjadi media pemersatu masyarakat di sekitar tempat tinggalnya.
“Saya tertarik menulis esai dengan topik ebeg karena saya senang nonton ebeg. Setelah saya amati, ternyata selain sebagai tontonan, ebeg juga bisa sebagai alat pemersatu masyarakat,” ungkapnya.
Baca juga:
TPI Jetis, Empat Tahun Tak Tersentuh Perbaikan
2019, Tarif Pelayanan Puskesmas Naik
a>
4.761 Peserta Dinyatakan Gagal CPNS
Bahkan dia tidak segan untuk menggali lebih jauh pelaku kesenian ebeg. Renata pun mewawancarai Rian Pratiwi dan Tuwarno, yang merupakan pelaku kesenian ebeg Turangga Kembar dari Desa Kembaran Wetan, Kecamatan Kaligondang, demi mendapatkan informasi mendalam tentang kesenian ebeg bagi mereka. (nif)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn