Tangis Haru Pecah, ODGJ Asal Sidoarjo di Ajibarang Kembali ke Keluarga Setelah 16 Tahun Terpisah

By: RadarBanyumas.co.id Date Uploaded: Description: Tangis Haru Pecah, ODGJ Asal Sidoarjo di Ajibarang Kembali ke Keluarga Setelah 16 Tahun Terpisah

Haru : Tangis pecah saat keluarga bertemu Siti (Jilbab Merah) Usai Berpisah 16 Tahun Lamanya. Keluarganya Yang Berasal Dari Sidoarjo Itu Datang Langsung Ke Kantor Dinsospermades Banyumas Untuk Menjemput Siti, Minggu (19/6/2022).

PURWOKERTO – Usai 16 tahun berpisah, penyandang disabilitas mental atau orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) Siti Sri Rahayu (48) asal Sidoarjo akhirnya dapat bertemu kembali dengan keluarganya.

Keberadaan Siti-pun sebagai penyandang disabilitas atau ODGJ pertama kali diketahui oleh Dinsospermades Banyumas atau Relawan ODGJ Banyumas setelah adanya laporan di lapak aduan Banyumas pada (28/3) lalu.

“28 Maret 2022 atas masuknya lapak aduan ODGJ yang meresahkan di Desa Pandansari Ajibarang, setelah kami rayu dan bujuk akhirnya yang bersangkutan, mau kami rujuk ke RSUD bersama dinsos Banyumas serta perangkat desa Pandansari,” kata Sapto Adi Wibowo, Ketua Komunitas Relawan ODGJ Banyumas kepada Radarbanyumas.co.id, Senin (20/6)

Setelah mendapatkan perawatan medis akhirnya Siti di masukan ke rumah singgah Dinsospermades Banyumas, untuk tindak lanjut dilakukan assestment.

“Dari hasil assesment berhari-hari akhirnya kami menemukan titik terang, yang bersangkutan menyebut nama Siti Sri Rahayu beralamat di Desa Waru Kabupaten Sidoarjo,” tambahnya

Ia juga menjelaskan, setelah mengetahui nama dan alamat Siti, dengan memanfaatkan media sosial pihaknya lalu mempublikasikan soal penemuan Siti.

“Selang beberapa hari salah satu pihak keluarga menghubungi kami, akhirnya tersambunglah dengan keluarga, dan ternyata yang bersangkutan sudah hilang atau pergi dari rumah sejak tahun 2006 hingga saat ini,” jelasnnya.

Pada minggu (19/6) kemarinpun, Keluarga Siti dari Sidoarjo akhirnya tiba dan menjemput siti di Kantor Dinsospermades Banyumas.

Isak tangispun tidak dapat terbendung dari kelurga setelah dapat melihat Siti kembali usai berpisah selama 16 tahun.

“Keluarganya juga menceritakan awal mulanya hilang saat itu pas perjalanan untuk pencarian pengobatan sejak tahun 2006 dan sudah sangat banyak menghabiskan biaya sampai rumahnya terjual demi kepulihan namun belum membuahkan hasil,” terangnya. (win)