Bupati Achmad Husein. Foto Ali Ibrahim/Radar Banyumas
PURWOKERTO – GOR Satria Purwokerto kembali digunakan sebagai tempat karantina bagi para pendatang yang memasuki wilayah Banyumas.
Langkah ini diambil Pemkab Banyumas, mengingat memasuki masa new normal justru pasien positif covid-19 di Banyumas terus mengalami kenaikan.
Bahkan pasien positif covid-19 kali ini di dominasi oleh Orang Tanpa Gejala (OTG). Hal itu kembali disampaikan oleh Bupati Banyumas, Achmad Husein bahwa positif covid-19 kembali ke posisi awal.
Karena penambahan pasien positif covid-19 yang terus saja dalam beberapa hari ini, Pemkab Banyumas mengambil langkah mengaktifkan kembali Karantina Gor Satria Purwokerto.
“Mulai besok Selasa (7/7), Gor Satria akan dihidupkan kembali untuk menampung para pendatang, dari luar kota,” imbuhnya.
Para pendatang akan di karantina paling tidak 3 hari dan akan langsung di Swab. Untuk tempatnya sendiri bertempat di Gedung Futsal, Gor Satria Purwokerto.
Jika setelah di swab ternyata dinyatakan positif dan pasien itu merupakan OTG, maka pasien tersebut akan di karantina mandiri di Baturraden.
Terkait pemberlakuan GOR Satria menjadi tempat karantina, tetap dibuka untuk umum dengan batas waktu yang sudah ditentukan. “Tetap dibuka untuk umum. Kan hanya hall futsal saja yang dipakai,” pungkasnya. (ali)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn