Ilustrasi penganiayaan
BANJARNEGARA – Seorang juragan ayam potong Muslihun tiba-tiba diserang oleh mitra dagangnya. Pelaku datang ke rumah korban di Dusun Sengon Desa Tanjunganom Kecamatan Rakit untuk bertamu, Selasa (9/3) malam. Namun pelaku bertamu hingga larut malam dan tiba-tiba menyerang tuan rumah.
“Dia datang dan ketok-ketok pintu, saya suruh masuk dan dibuatkan kopi. Ngobrol lama dari jam setengah sembilan sampai jam setengah 12 malam,” kata dia, Rabu (10/3).
Saat datang untuk bertamu, pekaku mengaku datang karena sudah lama ke rumah korban. Dikatakan, pelaku yang bernama Riski alias Riris masih punya hutang Rp 2 juta lebih. Namun dia tidak pernah menagih.
“Dia bilang, saya kesini ngga bawa uang, ya ngga papa, belum ada ya ngga papa,” ungkapnya.
Korban mengaku sama sekali tidak menyangka diserang tiba-tiba oleh korban. Apalagi, korban mengenal pelaku sekitar tujuh bulan dan menjadi mitra dagang ayam. Sebelum penyerangan juga tidak terjadi adu mulut atau cekcok. Memang ada hal yang dirasa janggal. Sebab pelaku mengajak korban ke kandang ayam dan bertamu hingga larut malam.
Setelah dari kandang, korban menyerahkan uang Rp 15 ribu untuk membeli rokok. Ketika istri korban mengambil rokok di warung yang menyatu dengan tempat tinggalnya, pelaku tiba-tiba mencekik leher korban dan menyerang dengan pisau.
“Terus saya tangkis, pisaunya jatuh. terus saya bekuk di depan pintu, dia keluar sampai saya jatuh ke jalan raya,” ungkapnya.
Dia memperkirakan pisau yang digunakan oleh pelaku adalah pisau yang diambil dari kandang ayam miliknya.
Akibat penyerangan ini, korban mengalami luka sayat pada tiga jari tangan kiri dan pergelangan tangan kiri. Luka lain yaitu di hidung dan telinga karena terjatuh ke jalan. selain itu, juga luka bekas cekikan di leher.
Akibat penyerangan ini, istri korban berteriak dan pelaku dikejar oleh warga. Pelaku ditangkap saat sedang bersembunyi di saluran irigasi di dekat gubuk yang jaraknya sekitar 100 meter dari rumah korban. Setelah kejadian ini, korban dirawat ke RSI Banjarnegara. Sedangkan pelaku dibawa ke Polsek rakit. Belum ada barang berharga yang dibawa oleh pelaku. (drn)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn