Sehari Ditarget 200 Orang
PURWOKERTO – Vaksinasi booster di Banyumas dimulai Rabu (19/1). Monitoring Dinkes Banyumas, jumlah penerima booster Moderna di hari pertama masih sedikit. Seperti di RSUD Ajibarang, baru 44 orang yang menerima vaksinasi booster.
Pejabat fungsional Seksi Survailans, Imunisasi dan Kejadian Luar Biasa (KLB) Dinkes Banyumas Achmad Chairul Hamdi SKM MKM mengatakan, sampai selesainya pelaksanaan vaksinasi booster pada Rabu (19/1) siang di RSUD Ajibarang, laporan secara lisan yang diterimanya saat monitoring hanya 44 orang yang menerima vaksinasi booster dari lansia dan pelayan publik.
“Masih sedikit, melihat jumlah target sehari 200 hingga 300 orang yang bisa dibooster sampai Sabtu (22/1). Target sesuai dengan alokasi vaksin yang kami berikan 1.250 dosis per rumah sakit dibagi empat hari,” katanya ketika ditemui Radarmas, Rabu (19/1).
Hamdi menjelaskan, ditargetkan 1.250 vaksin booster Moderna per rumah sakit habis disuntikkan pada Sabtu (22/1). Masih sedikitnya penerima vaksin dimungkinkan karena penyuntikan hari ini (Rabu) merupakan yang pertama.
Saat monitoring pun telah disampaikan strategi-strategi yang bisa dilakukan rumah sakit, agar target sebanyak 1.250 dosis vaksin booster Moderna habis disuntikkan minggu ini.
“Misal dengan menggerakkan guru-guru SD yang sudah vaksin dosis kedua enam bulan, lalu bekerjasama dengan Korwilcam Dindik untuk ikut booster. Empat hari bisa selesai,” terang dia.
Dilanjutkan, meski tidak diwajibkan karena booster bagi masyarakat merupakan pogram pemerintah, selayaknya setiap warga Banyumas yang telah memenuhi syarat untuk booster ikut mensukseskan dengan datang mendaftar ke rumah sakit untuk menerima booster.
“Tiga rumah sakit lain laporannya belum masuk ke kami,” katanya.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Banyumas dr Arif Sugiono menegaskan, laporan dari empat rumah sakit milik pemerintah terkait capaian vaksinasi booster di hari pertama belum diterima. (yda)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn