Wabup menjalani vaksinisasi. Ali/Radar
BANYUMAS – Vaksin Covid-19 sudah di tanah air sudah mulai dilakukan di Banyumas terhadap Forkompimpda dan tenaga kesehatan (Nakes).
Orang pertama yang dilakukan vaksinasi yakni Wakil Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono, di RSUD Banyumas sekitar pukul 10.00, Senin (25/1).
Banyak pertanyaan seputar vaksinasi pun bermunculan, termasuk salah satunya hal sederhana seperti apa saja yang perlu dipersiapkan sebelum mendapatkan vaksin.
Sadewo mengatakan, dirinya tak melakukan persiapan apapun.
“Semalem malah saya badmintonan, makan sate. Ini bekas disuntik tidak terasa apa-apa. Karena jarumnya jarum bayi,” katanya.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banyumas, Sadiyanto mengatakan, hal utama yang harus dilakukan seseorang yang akan divaksin Covid-19 adalah meyakini dirinya sehat dan tubuh sedang dalam kondisi bugar.
“Kalau saya sendiri makan yang cukup dan istirahat yang cukup agar kondisi bugar,” katanya.
Ia menambahkan, masing-masing individu tentunya sudah tahu bagaimana menjaga kesehatan dirinya.
Mulai dari menjaga pola makan sehat, olahraga rutin, hingga memastikan tidur cukup. Untuk makanan, menurutnya juga tidak ada pola makan khusus yang perlu diterapkan jelang vaksinasi.
Pastikan diri kita mendapatkan asupan makanan bergizi seimbang dalam porsi cukup.
Lebih lanjut, Sadiyanto mengatakan bahwa protokol 3M (memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan) juga harus tetap dilakukan secara disiplin meski sudah divaksin.
Sementara Bupati Banyumas Achmad Husein mengatakan dirinya tidak jadi divaksin lantaran umur tidak diperbolehkan.
“Saya umurnya sudah 60 tahun ke atas. Sementara vaksin bolehnya untuk umur 59 tahun ke bawah. Saya sudah ngotot akan disuntik tetapi tetap tidak bisa aturannya” katanya. (ali)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn