Warga dan polisi berusaha menarik badan truk yang terguling. ADITYA/RADARMAS
PURBALINGGA – Kecelakaan tunggal kembali terjadi di Purbalingga. Kali ini truk bermuatan kayu gelondongan terguling di ruas jalan Dukuh Gumenggeng, Desa Pengadegan, Kecamatan Pengadegan, kemarin. Truk terguling diduga karena tak kuat menanjak, akibat muatan yang terlalu berat.
Dari keterangan yang dihimpun, truk pengangkut kayu bernomor polisi R 1525 JC tengah membawa muatan kayu karet dari Desa Pangempon, Kecamatan Kejobong. Truk dikemudikan Eko (25), warga Desa Sidareja, Kecamatan Kaligondang.
Rencananya muatan kayu akan dibawa ke Cilongok, Kabupaten Banyumas. Namun sebelum menuju Cilongok, truk akan transit di Desa Tegalpingen, Kecamatan Pengadegan. Saat melintas di tanjakan Desa Pengadegan, truk tidak kuat menanjak dan berjalan mundur. Sopir berusaha membanting stir namun truk terguling. Akibatnya, muatan kayu yang ada dalam bak truk berjatuhan.
Baca:
Tak Kuat Menanjak, Truk Masuk Selokan
4.761 Peserta Dinyatakan Gagal CPNS
Kapolsek Pengadegan AKP Riyatnadi menjelaskan, kecelakaan tunggal terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. “Truk mengangkut kayu albasia. Saat sampai jalan menanjak di wilayah Dukuh Gumenggeng, truk tak kuat menanjak karena beban yang sangat berat,” katanya.
Tidak ada korban, pengemudi truk selamat dan tumpahan kayu tidak mengenai orang lain di sekitar lokasi kejadian. Warga kemudian menolong korban dan mengumpulkan kayu.
“Anggota polisi datang ke lokasi kejadian setelah mendapat laporan. Karena posisi truk melintang dan menutup jalan, akhirnya kami membalikkan badan truk kembali semula dengan cara ditarik bersama-sama. Ada 25 orang yang menarik,” katanya.
Setelah badan truk kembali seperti semula, kayu-kayu yang jatuh dimasukkan lagi ke dalam bak truk. (tya/sus)
Facebook
Twitter
Instagram
Google+
YouTube
LinkedIn